Berita

Kapal Monjasa Reformer saat berlabuh di Pelabuhan Pointe-Noire, Kongo/Net

Dunia

Bajak Laut Serang Kapal Tanker Monjasa Reformer di Teluk Guinea, 16 Awak Dinyatakan Hilang

KAMIS, 30 MARET 2023 | 15:12 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Kapal tanker buatan Denmark bernama "Monjasa Reformer" dan berbendera Liberia, dilaporkan telah dibajak perompak dari Kongo-Brazzaville di Teluk Guinea.

Mengutip laporan African News pada Kamis (30/3), kapal yang membawa 16 awak itu telah hilang kontak selama tiga hari, sejak terakhir terdeteksi berada di 138 mil laut sebelah barat pelabuhan Pointe-Noire, Kongo.

Pihak berwenang Kongo menyebut penyerangan kapal dilakukan oleh tiga pria yang berada di daerah tersebut untuk memasok bahan bakar kapal.

Itu diketahui dari sambungan telepon yang sempat terhubung sebentar antara awak dan petugas pelabuhan Pointe-Noire.

"Ada tiga orang yang menyandera dia dan sejak itu awak kapal tidak bisa dihubungi lagi," kata seorang pejabat di pelabuhan Pointe-Noire.

Pemilik kapal membenarkan kabar pembajakan tersebut, namun masih belum mengetahui apakah 16 awal kapalnya telah disandera atau tidak.

"Komunikasi saat ini terputus dan kami bekerja sama dengan pihak berwenang setempat untuk menjalin komunikasi dan memahami situasi di atas kapal," jelas pemilik kapal dalam sebuah pernyataan.

Kepala pusat pelaporan pembajakan Biro Maritim Internasional (IMB), Noel Choong mengaku telah membuat surat kehilangan kapal  untuk mempermudah proses pencarian.

"Kami mendorong otoritas pesisir dengan sumber daya untuk membantu kami. Kami membutuhkan kerja sama regional,” kata Noel.

Dalam beberapa tahun terakhir, Teluk Guinea, yang membentang 5.700 km antara Senegal dan Angola, telah menjadi titik hitam baru pembajakan global.

Namun serangan perompak telah menurun baru-baru ini, berkat upaya bersama negara-negara pesisir dan negara-negara Eropa.

Juni tahun lalu, Dewan Keamanan PBB juga telah mengadopsi resolusi yang mengutuk keras tindakan pembajakan, perampokan bersenjata, dan penyanderaan di wilayah tersebut.

Populer

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Dulu Berjaya Kini Terancam Bangkrut, Saham Taxi Hanya Rp2 Perak

Sabtu, 18 Mei 2024 | 08:05

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Rocky Gerung Ucapkan Terima Kasih kepada Jokowi

Minggu, 19 Mei 2024 | 03:46

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

Aroma PPP Lolos Senayan Lewat Sengketa Hasil Pileg di MK Makin Kuat

Kamis, 16 Mei 2024 | 14:29

UPDATE

HUT ke-497 Kota Jakarta

Minggu, 19 Mei 2024 | 14:01

Alami Demam Tinggi, Raja Salman Kembali Jalani Pemeriksaan Medis

Minggu, 19 Mei 2024 | 13:56

Aktivis Diajak Tiru Akbar Tanjung Keluar dari Zona Nyaman

Minggu, 19 Mei 2024 | 13:54

Teater Lencana Membumikan Seni Pertunjukan Lewat "Ruang Tunggu"

Minggu, 19 Mei 2024 | 13:36

Bamsoet Ungkit Lagi Cerita Pilu Golkar saat Dipimpin Akbar Tanjung

Minggu, 19 Mei 2024 | 13:26

Alumni Usakti Didorong Berperan Membangun Indonesia

Minggu, 19 Mei 2024 | 13:12

Diserang Rusia, 9.907 Warga Ukraina Ngacir dari Kharkiv

Minggu, 19 Mei 2024 | 12:59

Banyak Guru Terjerat Pinjol Imbas Kesejahteraan Minim

Minggu, 19 Mei 2024 | 12:59

Wantim Golkar DKI Pamer Zaki Bangun 29 Stadion Mini di Tangerang

Minggu, 19 Mei 2024 | 12:39

Prabowo-Gibran Diyakini Bawa Indonesia Jadi Macan Asia

Minggu, 19 Mei 2024 | 12:26

Selengkapnya