Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Kematian karena Covid-19 di Brasil Mencapai 700 Ribu, Tertinggi Ke-2 di Dunia

RABU, 29 MARET 2023 | 10:08 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Wabah Covid-19 masih terus meluas di beberapa negara di dunia, salah satunya Brasil, yang baru-baru ini masih berjuang dalam mengatasi virus.

Pada Selasa (28/3), negara tersebut mencatat total kematian sebanyak 700.000, menempatkan Brasil sebagai negara kedua setelah Amerika Serikat (AS) yang memiliki korban tewas terbanyak di dunia.

Menanggapi angka kematian yang tinggi, Kementerian Kesehatan Brasil mengatakan sebagian besar warganya yang meninggal disebabkan oleh vaksinasi yang belum mereka lakukan, atau telah menderita penyakit melemahkan lainnya.

Dimuat South Central Florida, Rabu (29/3), Menteri Kesehatan Nisia Trindade juga telah mengkritik mantan Presiden Jair Bolsonaro atas penanganannya yang lambat terhadap pandemi.

Mantan presiden yang sempat terjangkit Covid-19 pada awal tahun ini juga dikabarkan telah menolak disuntik vaksin Covid-19 dengan terus mengabaikan pembatasan kesehatan.

“Kita harus melihat ke masa lalu, tetapi pada saat yang sama kita harus mengatakan bahwa Kementerian Kesehatan memerlukan koordinasi yang baik, untuk merawat dan mengobati (penyakit) ini. Untuk itu kita semua perlu bersatu agar tragedi ini tidak terjadi kembali,” kata Trindade.

Direktur Eksekutif Institut Studi Kebijakan Kesehatan Brasil, sekaligus penasihat pejabat kesehatan, Miguel Lago, mengatakan angka tersebut merupakan pengingat bagi negara untuk terus sigap memberantas virus, serta mendesak pemerintah untuk menindaklanjuti individu yang tidak berkoordinasi dengan baik.

“Ada kewajiban negara untuk menghukum mereka yang gagal bertindak melawan virus atau mencoba menyabotase, untuk dimintai pertanggungjawabannya,” ujar Lago kepada The Associated Press.

Populer

KPK Usut Keterlibatan Rachland Nashidik dalam Kasus Suap MA

Jumat, 25 Oktober 2024 | 23:11

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

UPDATE

3 Komisioner Bawaslu Kota Blitar Dilaporkan ke DKPP

Selasa, 05 November 2024 | 03:58

Menteri Hukum Tegaskan Jakarta Masih Ibukota Negara

Selasa, 05 November 2024 | 03:40

Catalunya Gantikan Valencia Gelar Seri Pamungkas MotoGP 2024

Selasa, 05 November 2024 | 03:22

Demokrat Bentuk Satgas untuk Amankan Pilkada di Jakarta, Jabar, hingga Banten

Selasa, 05 November 2024 | 02:57

MAKI: Debat Harusnya untuk Jual Program, Bukan Saling Menyerang

Selasa, 05 November 2024 | 02:22

Dubes Mohamed Trabelsi: Hatem El Mekki Bukti Kedekatan Hubungan Indonesia dan Tunisia

Selasa, 05 November 2024 | 02:09

Polisi Gelar Makan Siang Gratis untuk Siswa Berkebutuhan Khusus

Selasa, 05 November 2024 | 01:54

Ancelotti Minta LaLiga Dihentikan

Selasa, 05 November 2024 | 01:36

Pelajar yang Hanyut di Sungai Citanduy Ditemukan Warga Tersangkut di Batu

Selasa, 05 November 2024 | 01:21

Pendidikan Berkualitas Kunci Pengentasan Kemiskinan

Selasa, 05 November 2024 | 00:59

Selengkapnya