Berita

Striker Tim U-20 Indonesia, Hokky Caraka (kiri), kecewa kalau akhirnya batal tampil di Piala Dunia U-20/Net

Sepak Bola

Terancam Gagal Tampil di Piala Dunia U-20, Hokky Caraka: Kalian Hancurkan Mimpi Anak Bangsa

SELASA, 28 MARET 2023 | 17:05 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Pembatalan drawing Piala Dunia U-20 mengancam peluang Indonesia tetap menjadi tuan rumah perhelatan. Lebih jauh lagi, Tim U-20 Indonesia pun bakal kehilangan hak sebagai peserta kalau akhirnya FIFA memindahkan tuan rumah Piala Dunia U-20.

Pasalnya, Indonesia bisa tampil di putaran final Piala Dunia U-20 karena berstatus tuan rumah. Sementara 23 negara lainnya, termasuk Israel, harus bersusah payah melalui babak kualifikasi.

Situasi tersebut mau tidak mau mengganggu psikis para pemain Tim U-20 Indonesia yang bersiap untuk menjalani laga di ajang tersebut. Saat ini mereka pun sudah merasakan kekecewaan atas polemik yang dipicu oleh penolakan sejumlah pihak dan politisi terhadap kehadiran Tim U-20 Israel.


Striker Tim U-20 Indonesia, Hokky Caraka, menjadi salah satu pemain yang merasa kecewa dengan situasi yang terjadi belakangan ini. Terlebih mereka sudah melakukan persiapan lama demi mewujudkan mimpi tampil di Piala Dunia U-20.

Melalui akun Instagram pribadinya, Hokky pun menyindir pihak-pihak yang mengaku membela rakyat Palestina agar terlepas dari jajahan Israel tapi mengorbankan anak bangsa sendiri yang tengah mengejar mimpi tampil di ajang kelas dunia.

"Memperjuangkan kemerdekaan negara orang lain. Tapi kalian semua menghancurkan mimpi anak bangsa," tulis Hokky, yang dikutip Redaksi, Selasa (28/3).

"Mimpi indah kawan, sampai jumpa lagi," tutupnya.

Indonesia terancam gagal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20, menyusul pembatalan drawing fase grup oleh FIFA. Bahkan, sejumlah negara disebut-sebut siap mengambilalih menjadi tuan rumah. Di antaranya adalah Argentina, Peru, dan Qatar.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya