Berita

Penggagas Gerakan Indonesia Bersih Adhie M. Massardi/RMOL

Politik

TeraKorupsi Kemenkeu, Menuju Big Match DPR Lawan Kemenko Polhukam

SELASA, 28 MARET 2023 | 04:56 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Dugaan tindak pidana pencucian uang (TPPU) di Kementerian Keuangan senilai Rp 349 triliun, masih bergulir. Bahkan, lebih dari sekadar meminta pertanggungjawaban Sri Mulyani, selaku Menteri Keuangan.

Terbaru, Menko Polhukam Mahfud MD terseret. Dia orang pertama yang mengungkap adanya kejanggalan transaksi di Kemenkeu, nilainya Rp 300 triliun saat diucapkan.

Mahfud menjadi sorotan utama setelah politisi PDIP di Komisi III DPR RI Arteria Dahlan mengurai pasal pidana soal kewajiban merahasiakan informasi terkait dengan TPPU.

Buntut dari pernyataan Mahfud juga, Komisi III merencanakan rapat kerja. Tujuannya, meminta penjelasan Mahfud soal Rp 300 miliar yang pernah dia ucapkan itu.

"Dari skandal TeraKorupsi di Kemenkeu lahir Big Match DPR vs Kemenko Polhukam," komentar penggagas Gerakan Indonesia Bersih Adhie M. Massardi soal rencana pemanggilan Mahfud oleh Komisi III DPR, yang dicuitkan di Twitter, Senin (27/3).

Adapun, Komisi III DPR berencana memanggil Mahfud dalam rapat yang akan digelar Rabu, 30 Maret 2023.

Bagi Adhie, pemanggilan itu ibarat Komisi III sedang mencari jalan membela Sri Mulyani atas ucapan Mahfud MD. Setidaknya setelah diurai pasal merahasiakan TPPU.

Adhie memberikan penekanan pada satu hal, salah satu yang getol mengkritik Mahfud selain Arteria Dahlan, ada politisi Partai Demokrat Benny K. Harman.

"AHY, Ketum PD wajib jelaskan why DPRnya masuk Tim SMI. Semoga bukan CLBK sama Mbak Sri. Ciloko," kata Adhie dalam cuitannya.

Populer

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

UPDATE

Minta Maaf, Dirut Pertamina: Ini Tanggung Jawab Saya

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:37

Perempuan Bangsa PKB Bantu Korban Banjir di Bekasi

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:33

Perang Tarif Kian Panas, Volkswagen PHK Ribuan Karyawan

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:25

Kabar Baik, Paus Fransiskus Tidak Lagi Terkena Serangan Pneumonia Ganda

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:23

Pertamina: Harga Avtur Turun, Diskon Pelita Air, Promo Hotel

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:23

Rumah Diobok-obok KPK: Apakah Ini Ujung Karier Ridwan Kamil?

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:12

Tenaga Ahli Heri Gunawan Hingga Pegawai Bank BJB Dipanggil KPK

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:06

KPK: Ridwan Kamil Masih Berstatus Saksi

Rabu, 12 Maret 2025 | 12:47

Raja Adil: Disembah atau Disanggah?

Rabu, 12 Maret 2025 | 12:45

Buntut Efisiensi Trump, Departemen Pendidikan PHK 1.300 Staf

Rabu, 12 Maret 2025 | 12:41

Selengkapnya