Berita

IAEA/Net

Dunia

Uranium yang Hilang di Libya Ditemukan, Diduga Dicuri Separatis Chad

MINGGU, 26 MARET 2023 | 13:58 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Sebagian besar dari 2,5 ton konsentrat bijih Uranium (UOC) yang dinyatakan hilang dari situs di Libya telah ditemukan kembali.

Hal tersebut diumumkan oleh Badan Energi Atom Internasional (IAEA) pada Sabtu (25/3). IAEA mengatakan pasukan Haftar Libya menemukan material yang hilang itu, di sekitar lima kilometer dari lokasi penyimpanan.

"Para inspektur PBB mengunjungi dan melihat sendiri bahwa drum-drum berisi UOC telah dipindahkan kembali ke lokasi penyimpanan," ujar penyataan IAEA, yang dimuat The Arab Weekly.

Disebutkan, pasukan Haftar yang menemukan uranium itu mengklaim bahwa pejuang separatis Chad, yang kemungkinan besar berada dibalik pencurian itu, karena mereka menduga drum tersebut berisi senjata dan amunisi.

Saat ini, penyelidikan masih terus dilakukan mengenai masalah tersebut, termasuk mengenai sebagian kecil jumlah UOC yang masih belum ditemukan.

Menurut para ahli, uranium alami itu memang kurang dari yang dibutuhkan untuk membuat bom nuklir, karena mereka perlu untuk melalui proses yang dikenal sebagai konversi dan pengayaan agar dapat digunakan.

Namun IAEA mengatakan pada saat itu bahwa kehilangannya pada awal Maret lalu dapat menimbulkan risiko radiologis serta masalah keamanan nuklir.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya