Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Pasokan Pertahanan Habis, Rusia Gagal Penuhi Pesanan Senjata India

SABTU, 25 MARET 2023 | 10:09 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Perang Ukraina yang berkepanjangan dinilai menjadi faktor utama kegagalan Rusia memenuhi pesanan senjata India tahun ini.

Kekurangan ekspor pasokan pertahanan Rusia itu diumumkan oleh Angkatan Udara India (AIF) selama pertemuan komite parlemen pada Jumat (24/3).

Menurut perwakilan IAF, Rusia dan India telah merencanakan pengiriman senjata yang signifikan tahun ini, tetapi tidak akan terlaksana karena alasan yang dirahasiakan.


"Mereka telah memberi tahu kami secara tertulis bahwa mereka tidak dapat memenuhinya," kata pejabat AIF, seperti dimuat The Defense Post.

Pernyataan tersebut merupakan konfirmasi resmi pertama dari New Delhi tentang kekurangan ekspor senjata Moskow.

Ini mempertajam spekulasi bahwa industri pertahanan Rusia mengalami masalah serius dalam memproduksi pasokan militer.

Hingga kini, Kedutaan Besar Rusia di New Delhi dan cabang ekspor senjata Moskow Rosoboronexport belum mengeluarkan pernyataan terkait pengumuman tersebut.

Pada tahun 2017, Rusia dilaporkan menyumbang lebih dari 40 persen (8,5 miliar dolar AS atau Rp 128 triliun ) dari impor pertahanan India sebesar 18,3 miliar dolar AS atau Rp 277 triliun.

Meski begitu, kegagalan pengiriman Rusia baru-baru ini dapat mengganggu hubungan diplomatiknya dengan India.

Karena khawatir sanksi Barat menghambat produksi militer Rusia, tahun lalu AIF akhirnya membatalkan rencana pembelian 85 pesawat tempur multi-peran Su-30MKI buatan Moskow.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Puan Harap Korban Banjir Sumatera Peroleh Penanganan Baik

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:10

Bantuan Kemensos Telah Terdistribusikan ke Wilayah Aceh

Sabtu, 06 Desember 2025 | 02:00

Prabowo Bantah Rambo Podium

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:59

Pansus Illegal Logging Dibahas Usai Penanganan Bencana Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:39

BNN Kirim 2.000 Paket Sembako ke Korban Banjir Sumatera

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:18

Bahlil Sebut Golkar Bakal Dukung Prabowo di 2029

Sabtu, 06 Desember 2025 | 01:03

Banjir Sumatera jadi Alarm Keras Rawannya Kondisi Ekologis

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:56

UEA Berpeluang Ikuti Langkah Indonesia Kirim Pasukan ke Gaza

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:47

Media Diajak Kawal Transformasi DPR Lewat Berita Berimbang

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:18

AMAN Raih Dua Penghargaan di Ajang FIABCI Award 2025

Sabtu, 06 Desember 2025 | 00:15

Selengkapnya