Berita

Mantan Presiden Horacio Cartes, dan Wakil Presiden Hugo Velázquez/ABC

Dunia

AS Tuding Dua Pejabat Paraguay Lakukan Korupsi, Kejaksaan Luncurkan Penyelidikan

JUMAT, 24 MARET 2023 | 12:18 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Kejaksaan Agung Paraguay meluncurkan penyelidikan kriminal kepada dua politisi terkemuka setelah pemerintah Amerika Serikat (AS) menuduh mereka melakukan korupsi dan terlibat dalam kelompok kriminal di negara itu.

Dalam pernyataan yang dikeluarkan Jaksa Agung Emiliano Rolon Fernandez, pihaknya akan menyelidiki tuduhan yang mengarah kepada Wakil Presiden Hugo Velázquez dan mantan Presiden Horacio Cartes, yang diduga terlibat dalam dua kasus tersebut.

"Sebuah tim akan menyelidiki tuduhan bahwa kedua pejabat itu terlibat dalam korupsi sistemik yang merusak institusi demokrasi di Paraguay," kata Jaksa Fernandez.

Pada Januari, AS mengeluarkan tuduhan bahwa Cartez dan Velazquez memiliki hubungan dekat dengan kelompok teroris Hizbullah di negaranya, dan terlibat pencucian uang.

Selain itu pemerintah AS juga mengungkapkan bahwa mantan presiden Paraguay, Cartes, yang digambarkannya sebagai salah satu orang terkaya di negaranya, terlibat atas kasus suap yang meluas terhadap pejabat pemerintah dan legislator negara.

Seperti dimuat Aljazeera, Jumat (24/3), kedua pejabat tinggi Paraguay itu telah membantah tuduhan dari AS, yang sejak 2019 lalu, mulai aktif menuliskan daftar pejabat di negara itu yang diduga melakukan tindakan korupsi, dan memiliki hubungan dengan kelompok teroris.

Daftar yang kini telah berjumlah sembilan pejabat Paraguay, akan digunakan Washington untuk melarang mereka dan anggota keluarganya memasuki AS.

Washington telah lama menuduh negara di Amerika Selatan itu menjadi pusat pendanaan terorisme, melalui pencucian uang dan aktivitas terlarang, untuk membiayai kekerasan di Timur Tengah.

Populer

KPK Kembali Periksa Pramugari Jet Pribadi

Jumat, 28 Februari 2025 | 14:59

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

KPK Terus Didesak Periksa Ganjar Pranowo dan Agun Gunandjar

Jumat, 28 Februari 2025 | 17:13

Bos Sritex Ungkap Permendag 8/2024 Bikin Industri Tekstil Mati

Senin, 03 Maret 2025 | 21:17

UPDATE

BRI Salurkan KUR Rp27,72 Triliun dalam 2 Bulan

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

Badai Alfred Mengamuk di Queensland, Ribuan Rumah Gelap Gulita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:38

DPR Cek Kesiapan Anggaran PSU Pilkada 2025

Senin, 10 Maret 2025 | 11:36

Rupiah Loyo ke Rp16.300 Hari Ini

Senin, 10 Maret 2025 | 11:24

Elon Musk: AS Harus Keluar dari NATO Supaya Berhenti Biayai Keamanan Eropa

Senin, 10 Maret 2025 | 11:22

Presiden Prabowo Diharapkan Jamu 38 Bhikkhu Thudong

Senin, 10 Maret 2025 | 11:19

Harga Emas Antam Merangkak Naik, Cek Daftar Lengkapnya

Senin, 10 Maret 2025 | 11:16

Polisi Harus Usut Tuntas Korupsi Isi MinyaKita

Senin, 10 Maret 2025 | 11:08

Pasar Minyak Masih Terdampak Kebijakan Tarif AS, Harga Turun di Senin Pagi

Senin, 10 Maret 2025 | 11:06

Lebaran di Jakarta Tetap Seru Meski Ditinggal Pemudik

Senin, 10 Maret 2025 | 10:50

Selengkapnya