Berita

Gurubesar Ilmu Hukum Internasional Universitas Indonesia, Profesor Hikmahanto Juwana/RMOL

Politik

Dukungan terhadap Palestina Tak Harus Surut Meski Tim U-20 Israel Berlaga di Indonesia

JUMAT, 24 MARET 2023 | 09:44 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Kehadiran Tim U-20 Israel sebagai salah satu peserta Piala Dunia U-20 yang digelar di Indonesia, tak bisa dimaknai dengan surutnya dukungan bagi rakyat Palestina.

Menurut Gurubesar Ilmu Hukum Internasional Universitas Indonesia, Profesor Hikmahanto Juwana, Indonesia otomatis tidak akan menjadi tuan rumah jika mensyaratkan ketidakhadiran Tim U-20 Israel.

Bagaimanapun, Tim U-20 Israel berhak tampil di Piala Dunia U-20 karena sudah berjuang melalui babak kualifikasi.

Oleh karena itu, untuk menghindari sanksi dari FIFA, Hikmahanto menyarankan Indonesia mengalihkan tuan rumah ke negara lain. Meskipun, hal ini cukup sulit karena waktu yang sudah mepet.

"Bila Indonesia tidak bisa menerima Tim Israel, yang telah lolos kualifikasi untuk berlaga di Indonesia, sebaiknya pemerintah segera berkomunikasi dengan FIFA. Agar FIFA dapat mencari negara lain untuk menjadi tuan rumah," ucap Prof Hikmahanto kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (24/3).

"Tentu ini akan ada konsekuensinya bagi Indonesia," imbuhnya.

Rektor Universitas Jenderal Achmad Yani ini menambahkan, konsekuensi itu adalah Indonesia akan masuk dalam daftar hitam event-event olahraga dunia, seperti Olimpiade. Mengingat keberadaan Israel sebagai negara peserta sudah diakui.

Oleh karena itu, komitmen Indonesia dalam memperjuangkan hak rakyat Palestina tidak perlu dihubungkan dengan sepak bola atau olahraga lainnya.

"Tekad Indonesia untuk memperjuangkan tanah rakyat Palestina yang saat ini diduduki oleh Israel tidak seharusnya dihubungkan dan menyurutkan tekad tersebut dengan hadirnya Tim U-20 Israel yang telah lolos kualifikasi," demikian Prof Hikmahanto.

Populer

Pemuda Katolik Tolak Program Transmigrasi di Papua

Rabu, 30 Oktober 2024 | 07:45

Akbar Faizal Sindir Makelar Kasus: Nikmati Breakfast Sebelum Namamu Muncul ke Publik

Senin, 28 Oktober 2024 | 07:30

Pilkada Jateng dan Sumut Memanas Buntut Perseteruan PDIP Vs Jokowi

Minggu, 03 November 2024 | 13:16

Ketum PITI Sayangkan Haikal Hasan Bikin Gaduh soal Kewajiban Sertifikasi Halal

Kamis, 31 Oktober 2024 | 20:01

Inilah Susunan Dewan Komisaris IPC TPK Baru

Jumat, 01 November 2024 | 01:59

Komandan IRGC: Serangan Balasan Iran Melampaui Ekspektasi Israel

Jumat, 01 November 2024 | 12:04

Hizbullah Bombardir Pangkalan Militer Israel Pakai Rudal, Sirine Berdengung Kencang

Sabtu, 02 November 2024 | 18:04

UPDATE

Komisi IV DPR Dukung Penuh Swasembada Pangan, Tapi Ingatkan soal Evaluasi

Selasa, 05 November 2024 | 23:52

Menkomdigi Diminta Dalami Modus Judol Pakai Pulsa

Selasa, 05 November 2024 | 23:16

Jerat Judol Pegawai Komdigi, Hardjuno: Bukti Penyimpangan Serius dan Kental Budaya Koruptif

Selasa, 05 November 2024 | 23:13

Pro dan Kontra Sistem Pemungutan Suara AS

Selasa, 05 November 2024 | 23:12

Dukung Swasembada Pangan, Legislator PKB Ini Wanti-Wanti Prabowo

Selasa, 05 November 2024 | 23:04

Tak Lagi Menghuni Senayan, Ini Seruan Kader Senior PPP

Selasa, 05 November 2024 | 23:01

Di Hadapan Dewa Siwa, Warga India Doakan Kemenangan Kamala Harris

Selasa, 05 November 2024 | 22:47

Biden Pantau Pertarungan Trump Vs Harris di Gedung Putih

Selasa, 05 November 2024 | 22:25

Pilpres AS: Warga Berduyun-duyun ke TPS Sejak Jam 6 Pagi

Selasa, 05 November 2024 | 22:16

Bertemu KPK, Maruarar Sirait Minta Aset Koruptor Diinventarisir untuk Perumahan Rakyat

Selasa, 05 November 2024 | 22:15

Selengkapnya