Berita

Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) kompak datang bersama saat pendaftaran partai politik ke KPU RI, Rabu 11 Agustus 2022 silam/RMOL

Politik

PAN dan PPP Potensi Cabut dari KIB, Mungkinkah Golkar Gabung PDIP?

RABU, 22 MARET 2023 | 17:02 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Pertarungan pemilihan presiden (pilpres) bakal beririsan dengan pileg pada tahun 2024. Karena hal itu, komposisi koalisi di antara parpol kemungkinan akan berubah.

Direktur Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie melihat kemungkinan tersebut akan terjadi pada Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), dimana di dalamnya ada Golkar, PAN dan PPP.

Ia memperkirakan dua parpol di KIB, yaitu PAN dan PPP bakal cabut dari KIB karena pertimbangan elektoral, salah satunya adalah seberapa kuat efek ekor jas calon presiden dan calon wakil presiden (capres dan cawapres) yang diusung.

“Maka bisa saja Golkar dan PDIP berafiliasi. Soalnya KIB muara politiknya ke Airlangga atau Ganjar,” ujar Jerry kepada Kantor Berita Politik RMOL, Rabu (22/3).

Selain Golkar, doktor komunikasi politik America Global University ini menduga, ada parpol lain yang juga akan merapat ke barisan Golkar dan PDIP.

Akan tetapi, Jerry meyakini PAN dan PPP akan merapat ke Koalisi Perubahan yang diisi oleh Nasdem, Demokrat, dan PKS.

“Kalau itu terjadi maka dipastikan koalisi Gerindra-PKB merapat juga ke Golkar dan PDIP,” tuturnya.

Jika melihat komposisi kemungkinan koalisi tersebut, Jerry memperkirakan, paling sedikit hanya akan ada dua pasangan calon di Pilpres 2024.

“Dan settingan dan grand design politiknya bisa ke arah Prabowo-Ganjar. Akan berhadapan dengan Anies-AHY jadi bisa dari 4 pasang bisa turun 3 atau 2 pasang,” urainya.

“Dan ada kejutan antara PPP dan PAN merapat ke koalisi Nasdem, Partai Demokrat, dan PKS,” demikian Jerry menambahkan.

Populer

Jokowi Kumpulkan Kapolda Hingga Kapolres Jelang Apel Akbar Pasukan Berani Mati, Ada Apa?

Kamis, 12 September 2024 | 11:08

Diamnya 4 Institusi Negara Jadi Tanda Akun Fufufafa Milik Gibran

Minggu, 15 September 2024 | 08:14

Soal Video Winson Reynaldi, Pemuda Katolik: Maafkan Saja, Dia Tidak Tahu Apa yang Dia Perbuat!

Senin, 09 September 2024 | 22:18

Petunjuk Fufufafa Mengarah ke Gibran Makin Bertebaran

Kamis, 12 September 2024 | 19:48

KAHMI Kumpulan Intelektual Banci?

Sabtu, 14 September 2024 | 14:45

Prabowo Bisa Ajukan Penghentian Wapres Gibran Setelah 20 Oktober

Minggu, 15 September 2024 | 10:26

Jagoan PDIP di Pilkada 2024 Berpeluang Batal, Jika….

Minggu, 08 September 2024 | 09:30

UPDATE

Ekspor Pasir Laut Ancam Kedaulatan Maritim Indonesia

Rabu, 18 September 2024 | 05:31

Lancarkan Transisi Pemerintahan, Airlangga Fokus Selesaikan Sejumlah PR

Rabu, 18 September 2024 | 05:04

Ngaku Jadi Warga Brunei, Seorang Pria Tipu Korban Hingga Ratusan Juta

Rabu, 18 September 2024 | 04:04

Belum Ada SPDP, Proses Hukum Tersangka ASDP Tidak Sah

Rabu, 18 September 2024 | 03:31

Kaesang Bukan Nebeng Private Jet Gang Ye, Tapi Pinjam

Rabu, 18 September 2024 | 03:13

Keselamatan Penerbangan di Bandara IKN Harus Diutamakan

Rabu, 18 September 2024 | 02:41

Kaesang di KPK

Rabu, 18 September 2024 | 02:18

DPR Dorong Kerja Sama Intensif RI-Serbia

Rabu, 18 September 2024 | 01:43

Penjualan E-Materai Melonjak 10 Kali Lipat Selama Pendaftaran CPNS 2024

Rabu, 18 September 2024 | 01:15

Penanganan Dugaan Gratifikasi Bobby Nasution Jalan di Tempat

Rabu, 18 September 2024 | 00:59

Selengkapnya