Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Sepanjang 2022, Irak Impor Rp 30 Triliun Gas Alam dari Iran

MINGGU, 19 MARET 2023 | 13:33 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Meski ditekan Amerika Serikat (AS) untuk mengurangi ketergantungan energi pada Iran, jumlah impor gas alam Irak tetap besar sepanjang tahun 2022.

Menurut laporan Alsumaria News pada Sabtu (18/3), Irak mengimpor hampir 1,97 miliar dolar AS atau Rp 30 triliun gas alam dari Iran pada tahun lalu.

Jumlah itu mewakili 27 persen dari total impor bahan bakar Irak selama setahun.

Irak merupakan negara pengekspor minyak mentah terkemuka di dunia, tetapi masih mengimpor bahan bakar dalam jumlah besar seperti gas alam, bensin, dan minyak tanah dari negara lain, termasuk Iran.

Hal tersebut dikarenakan kilang yang dimiliki Irak sudah tua dan gagal mengembangkan infrastruktur yang diperlukan untuk memproduksi gas alam sendiri.

Dengan ekspor minyak, Irak bisa memperoleh pemasukan hingga 115 miliar dolar AS atau Rp 1.768 triliun.

Tetapi total tagihan impornya juga tak kalah besar, mencapai 55,2 miliar dolar AS atau Rp 848 triliun selama setahun.

AS terus menekan Irak untuk mengurangi ketergantungannya pada impor energi dari Iran.

Namun Irak mengaku negaranya tidak akan mampu mengatasi meningkatnya permintaan listrik tanpa pasokan gas Iran yang merupakan kunci untuk menjalankan pembangkit listriknya.

Terlebih, Irak telah berutang miliaran dolar kepada Iran untuk impor energi yang telah terjadi dalam beberapa tahun terakhir.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya