Berita

Wahono Saputro menaiki tangga menuju lantai 2 Gedung KPK/RMOL

Hukum

Wahono Saputro Dimintai Keterangan Terkait Rafael Alun

KAMIS, 16 MARET 2023 | 10:15 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Kepala Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Madya Jakarta Timur, Wahono Saputro, dimintai keterangan terkait kejanggalan harta kekayaan mantan pegawai Kementerian Keuangan, Rafael Alun Trisambodo, bukan terkait Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).

Menurut juru bicara Bidang Pencegahan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Ipi Maryati,  berdasar pengecekan di Kedeputian Pencegahan, tidak ada agenda klarifikasi LHKPN untuk Wahono.

"Informasi yang kami terima, hari ini tidak ada agenda klarifikasi LHKPN atas nama yang bersangkutan," kata Ipi, kepada Kantor Berita Politik RMOL, melalui pesan singkat, Kamis pagi (16/3).

Meski begitu, sumber Kantor Berita Politik RMOL menyatakan, Wahono dimintai keterangan terkait penyelidikan baru yang sedang ditangani KPK, yakni berkaitan harta kekayaan Rafael.

Apalagi kedatangan Wahono kali ini tidak seperti sebelumnya. Kali ini dia mengenakan tanda pengenal tamu berwarna merah. Sebelumnya mengenakan tanda pengenal tamu warna biru.

Di KPK sendiri, tanda pengenal tamu warna merah dan biru memiliki perbedaan. Warna merah tamu bagian penindakan KPK, baik tersangka maupun saksi, sedang warna biru merupakan tamu KPK biasa, baik bertujuan ke bagian pencegahan, pendidikan, maupun kelembagaan.

Wahono tiba di Gedung Merah Putih KPK, Jalan Kuningan Persada Kav 4, Setiabudi, Jakarta Selatan pada pukul 08.45 WIB. Pada pukul 09.24 WIB, dia naik ke lantai dua, tempat pemeriksaan bagian penindakan KPK.

Wahono sendiri sebelumnya telah diklarifikasi KPK terkait LHKPN pada Selasa (14/3). Saat tiba dan selesai diperiksa, dia memilih bungkam kepada wartawan.

Dia diklarifikasi, lantaran istrinya memiliki saham berbarengan dengan istri Rafael di dua perusahaan yang bergerak di bidang perumahan di Minahasa Utara.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya