Berita

Representative images/Net

Dunia

Jegal Perdagangan Narkoba, Tentara Meksiko Sita Jutaan Kilogram Pil Fentanil

RABU, 15 MARET 2023 | 13:34 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Angkatan bersenjata Meksiko berhasil menyita lebih dari 1,8 juta pil fentanil dan 400 kilogram methamphetamine di kota Tijuana, negara bagian Baja California barat laut, Meksiko pada Selasa (14/3).
 
Menurut laporan dari Kementerian Pertahanan Nasional, operasi diluncurkan pada Senin (13/3).  Aparat keamanan juga telah menyita kendaraan dan properti produsen fentanil dan menyita ratusan kilogram obat-obatan terlarang.

“Langkah ini mengikuti serangkaian operasi yang ingin menghentikan perdagangan narkoba di Meksiko," ujar pejabat kepolisian setempat.

Berdasarkan laporan yang dimuat Anadolu Agency, operasi itu diluncurkan di tengah perseteruan antara Meksiko dan Washington baru-baru ini yang saling tuduh atas krisis fentanil di AS.

Menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit AS (CDC), lebih dari 150 orang meninggal setiap hari di AS akibat overdosis terkait obat-obatan terlarang seperti fentanil.

Negara itu mencatat kematian lebih dari 105.000 orang pada tahun lalu, dengan menuduh pemerintah Meksiko tidak mengontrol dengan benar produksi fentanil di negara itu.

Presiden Meksiko Andres Manuel Lopez Obrador menolak tuduhan AS dengan marah. Kini, kedua negara itu bersitegang dan saling tuduh atas penyelundupan fentanil.

"Kami sangat menyesal atas apa yang terjadi di AS, tetapi mengapa mereka tidak menangani masalah ini? Mengapa mereka tidak memerangi secara menyeluruh distribusi fentanil dari kartel negaranya yang bertugas mendistribusikan fentanil (daripada menyalahkan Meksiko)?" ujar Lopez Obrador pada pekan lalu (9/3).

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya