Berita

Pemutaran film dari Kedutaan Besar Tunisia dalam rangkaian acara Pekan Francophonie 2023 di Institut Français d’Indonésie (IFI), Jakarta pada Selasa, 14 Maret 2023/RMOL

Dunia

Kenalkan Tradisi Pertanian Tunisia, Kedubes Gelar Pemutaran Film "Couscous, Seeds of Dignity"

RABU, 15 MARET 2023 | 13:10 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Pemutaran film dari Kedutaan Besar Tunisia di Indonesia mewarnai rangkaian acara Pekan Francophonie 2023 di Jakarta pada Selasa (14/3).

Kedubes Tunisia mempersembahkan dua film unggulan yang telah mereka pilih untuk disajikan kepada para penonton Indonesia dan tamu undangan yang berasal dari kedutaan negara lain.

Dalam penayangan film pertama berjudul "Couscous, Seeds of Dignity", Tunisia berusaha memperkenalkan bagaimana tradisi pertaniannya mampu mendukung visi negara untuk menciptakan ketahanan pangan.

Film dokumenter yang dirilis sejak 2017 ini berfokus pada pembuatan Couscous, hidangan tradisional dari semua negara Maghreb yang terbuat dari tepung semolina dan tepung terigu dibasahi dan diaduk  kemudian dibuat bentuk bola-bola kecil.

Sutradara Habib Ayeb berupaya menceritakan bagaimana pertanian di Tunisi berjalan, serta tantangan politik, sosial, ekonomi dan ekologi apa saja yang dihadapi oleh petani di sana.

Dokumenter tersebut juga membahas tentang konsekuensi globalisasi dan komersialisasi produksi pangan, berdampak pada ketahanan pangan Tunisia.

Lewat film "Couscous, Seeds of Dignity", sang sutradara ingin meningkatkan kesadaran tentang pentingnya kedaulatan pangan, keadilan sosial dan perlindungan lingkungan, sumber daya alam serta keanekaragaman hayati.

Para penonton di ruang teater Institut Français d’Indonésie (IFI), di Kedutaan Besar Prancis, sangat menikmati penayangan film tersebut dan beberapa kali tertawa dengan lelucon yang kerap dilontarkan para narasumber petani dalam film.

Lagu yang dinyanyikan oleh para ibu-ibu pembuat couscous terdengar merdu dan syahdu, menggambarkan tradisi khas Tunisia yang kental di dalamnya.

Selain film dokumenter tentang pertanian, Kedubes Tunisia juga memutar film kedua berjudul “Hedi, a Wind of Liberty”.

Film yang bertemakan kisah cinta dan kebebasan itu pernah memenangkan Penghargaan Film Pertama Terbaik Festival Film Berlin "Berlinale" pada tahun 2016. Sang aktor utama, Majd Mastoura,  memenangkan Beruang Perak untuk kategori aktor terbaik.

Populer

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

UPDATE

Korupsi Menggila, Bangsa Ini Dibawa ke Mana?

Selasa, 11 Maret 2025 | 17:31

Resesi AS Cuma Omon-Omon, Dolar Tembus Rp16.400

Selasa, 11 Maret 2025 | 17:29

Legislator PAN Ungkap Ada Perang Mafia di Tubuh Pertamina

Selasa, 11 Maret 2025 | 17:16

DPR: Kehadiran Pak Simon di Pertamina Getarkan Indonesia

Selasa, 11 Maret 2025 | 17:07

BI dan State Bank of Vietnam Sepakat Perkuat Kerja Sama Bilateral

Selasa, 11 Maret 2025 | 16:56

Masa Jabatan Ketum Partai Digugat di MK, Waketum PAN: Itu Masalah Internal

Selasa, 11 Maret 2025 | 16:54

Anggaran FOLU Net Sink 2030 Non APBN Bisa Masuk Kategori Suap

Selasa, 11 Maret 2025 | 16:54

Pandawara Group Sampaikan Kendala ke Presiden, Siap Berkolaborasi Atasi Sampah

Selasa, 11 Maret 2025 | 16:39

DPR Pertanyakan Pertamina soal ‘Grup Orang-orang Senang’

Selasa, 11 Maret 2025 | 16:37

Menhan: 3 Pasal UU TNI Bakal Direvisi

Selasa, 11 Maret 2025 | 16:24

Selengkapnya