Berita

Svetlana Timofeeva (34), ditangkap setelah memasuki bekas pabrik militer komunis Gramsh, sekitar 80 km dari ibu kota Albania, Tirana pada Agustus 2022/Net

Dunia

Setelah Ditangkap, Influenser Rusia Minta Suaka di Albania

SELASA, 14 MARET 2023 | 22:26 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Setelah ditangkap aparat Albania akibat mengambil gambar di sebuah pabrik bersejarah diam-diam, seorang influenser Rusia kini berusaha mencari suaka di negara itu karena takut diekstradisi dan mendapat penganiayaan di negara asalnya.

Svetlana Timofeeva (34), ditangkap bersama seorang Rusia dan Ukraina lainnya, setelah memasuki bekas pabrik militer komunis Gramsh, sekitar 80 km dari ibu kota Albania, Tirana.

Pengacara Timofeeva, Isuf Shehu pada Senin (13/3), mengatakan saat ini kliennya ingin tetap tinggal di Albania karena sudah tidak aman lagi kembali ke Rusia.

Terlebih, Timofeeva secara terbuka telah mengkritik Presiden Rusia Vladimir Putin atas invasi ke Ukraina.

"Dia mencari suaka karena jika dia diekstradisi dia akan dianiaya oleh otoritas Rusia," ujar Shesu, seperti dimuat Rueters.

Pada Jumat mendatang (17/3), Pengadilan Albania diperkirakan akan memutuskan apakah akan mengekstradisi Timofeeva atau tidak.

Sejak ditangkap Agustus lalu, Timofeeva mengatakan satu-satunya alasan dia mengunjungi daerah itu adalah keinginannya untuk memfilmkan bangunan yang ditinggalkan dari era Perang Dingin.

Tetapi tindakan itu, justru dinilai spionase oleh aparat Albania.

Dikenal sebagai Lana Sator, Timofeeva memiliki lebih dari 250.000 pengikut di halaman Instagram-nya di mana dia kerap memposting foto-foto bangunan yang ditinggalkan selama bertahun-tahun termasuk peninggalan militer yang terlupakan, tua, dan berkarat.

Populer

Permainan Jokowi Terbaca Prabowo dan Megawati

Selasa, 25 Februari 2025 | 18:01

Fenomena Seragam Militer di Ormas

Minggu, 16 Februari 2025 | 04:50

Mengapa KPK Keukeuh Tidak Mau Usut Dugaan Korupsi Keluarga Jokowi?

Selasa, 25 Februari 2025 | 08:02

PT Lumbung Kencana Sakti Diduga Tunggangi Demo Warga Kapuk Muara

Selasa, 18 Februari 2025 | 03:39

Pengiriman 13 Tabung Raksasa dari Semarang ke Banjarnegara Bikin Heboh Pengendara

Senin, 17 Februari 2025 | 06:32

Dugaan Tunggangi Aksi Warga Kapuk Muara, Mabes Polri Diminta Periksa PT Lumbung Kencana Sakti

Selasa, 18 Februari 2025 | 17:59

Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana Tak Patuhi Instruksi Megawati

Sabtu, 22 Februari 2025 | 03:26

UPDATE

Rano Karno akan Batasi Operasional Tempat Hiburan Malam

Kamis, 27 Februari 2025 | 05:34

Stok Pangan Aman selama Ramadan

Kamis, 27 Februari 2025 | 05:19

Jangan Bersedekah Ramadan ke Pengemis Jalanan

Kamis, 27 Februari 2025 | 04:29

Sarapan Bergizi Seimbang di Jakarta akan Ciptakan SDM Unggul

Kamis, 27 Februari 2025 | 04:04

Driver Taksi Online Cabuli Penumpang Pelajar

Kamis, 27 Februari 2025 | 03:45

Segera Dibuka 500 Ribu Lowongan PPSU hingga Pemadam Kebakaran

Kamis, 27 Februari 2025 | 03:20

Andika Wisnuadji Resmi Ngantor di DPRD DKI

Kamis, 27 Februari 2025 | 03:01

Riza Chalid dan Keluarga Tidak Berhak Peroleh Imunitas

Kamis, 27 Februari 2025 | 02:30

Indonesia CollaborAction Forum Ikhtiar Yakesma Bantu Masalah Bangsa

Kamis, 27 Februari 2025 | 02:12

Penyidik Balikin Sertifikat Tanah Usai Dilaporkan ke Propam

Kamis, 27 Februari 2025 | 02:00

Selengkapnya