Berita

Aktivis HAM, Natalius Pigai/RMOL

Politik

Natalius Pigai: Argumentasi Sri Mulyani Abal-abal

SELASA, 14 MARET 2023 | 15:21 WIB | LAPORAN: AHMAD ALFIAN

Skandal di Kementerian Keuangan (Kemenkeu) satu per satu mulai terkuak. Penyelewengan yang dilakukan orang dalam hingga pegawai pajak ini diduga sudah berlangsung sejak lama.

Menurut Aktivis HAM, Natalius Pigai, wajar jika saat ini banyak orang marah karena uang pajak hasil keringatnya disalahgunakan.

"Karena itu yang kita sorot disini adalah mental individu penyelenggara negara," kata Pigai saat menjadi narasumber dalam diskusi yang digelar Kantor Berita Politik RMOL dengan tema 'Dosa pajak Sri Mulyani' di Kopi Timur, Jalan Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Selasa (14/3).

Belakangan, Menteri Keuangan, Sri Mulyani mengaku Kemenkeu memiliki sistem pengaduan kejahatan (whistleblowing system). Teknisnya, masyarakat  bisa melaporkan tindak curang pegawai Kemenkeu tanpa khawatir identitasnya terungkap.

Menanggapi hal ini, Pigai menyatakan sistem tidak selamanya membantu. Sebab, amat percuma jika sistemnya baik tetapi memiliki pemimpin yang buruk.

"Jadi argumentasi-argumentasi Sri Mulyani itu sebenarnya abal-abal. Karena bicara tentang korupsi adalah sebuah kejahatan moral. Kejahatan mental," tegas Pigai.

"Karena itu kalau dibilang kami sudah memperbaiki sistem dan manajemen, personalia, aturan-aturannya, itu bukan jaminan bisa memperbaiki secara totalitas ketika pengelola memang buruk dalam mental," pungkasnya.

Turut hadir dalam diskusi yang dipandu Reporter Kantor Berita Politik RMOL, Ahmad Satrio, mantan jurubicara Presiden Abdurahman Wahid, Adhie Massardi dan Managing Director Political Economy and Policy Studies (PEPS), Anthony Budiawan.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya