Berita

Kerusakan yang terjadi di Hama, Suriah akibat gempa bumi pada 6 Febuari 2023/Net

Dunia

Komisi Penyelidik Salahkan Rezim Pemerintah dan PBB atas Pengiriman Bantuan yang Terlambat ke Suriah

SELASA, 14 MARET 2023 | 13:20 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Komisi penyelidik yang ditunjuk oleh PBB menyalahkan rezim dan organisasi internasional atas keterlambatan pengiriman bantuan darurat ke Suriah.

Dalam temuan yang dikeluarkan pada Senin (13/3), Komisi mengatakan konvoi bantuan yang membawa makanan dan bahan pembersih baru tiba di Suriah setelah empat hari bencana gempa terjadi.

Menurut Komite, ada kontribusi dari pihak-pihak yang terlibat, yang gagal dalam mencapai kesepakatan untuk menghentikan permusuhan, dan memfasilitasi penyaluran bantuan.


"Di tengah penderitaan yang luar biasa, telah terjadi kegagalan yang signifikan dari pemerintah rezim Suriah dan komunitas internasional, termasuk PBB, untuk segera memberikan bantuan penting kepada warga di Suriah," kata Ketua Komite Paulo Pinheiro.

Dimuat Syrian Observer, temuan itu lebih lanjut mencatat bahwa masyarakat Suriah merasa ditelantarkan dan diabaikan selama masa-masa sulit mereka pada awal Februari ketika gempa menewaskan ribuan masyarakat.

Untuk itu, banyak masyarakat Suriah yang merasa kecewa atas terlambatnya bantuan yang dikirimkan ke negaranya, karena kesalahan dari pihak-pihak terlibat, khususnya rezim Damaskus.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya