Berita

Sungai mengering di Abu Lehya, Irak/Net

Dunia

PBB Serukan Tindakan Internasional untuk Perangi Krisis Perubahan Iklim di Irak

SENIN, 13 MARET 2023 | 21:08 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) menyerukan tindakan internasional bersama untuk memerangi krisis perubahan iklim di Irak, khususnya krisis air.

Dalam Konferensi Iklim Irak hari pertama di Basra pada Minggu (12/3), utusan PBB untuk negara itu Jeanine Hennis-Plasschaert mendesak masyarakat internasional untuk dapat menemukan solusi bersama-sama.

Menurut Plasschaert, Irak merupakan negara kelima yang rentan terhadap kerusakan iklim, yang akan memicu ancaman yang serius bagi mata pencaharian di negara itu.


“Ada perasaan bahwa ada kebutuhan mendesak untuk mencari solusi atas krisis air di Irak. Kita semua harus bergerak untuk menemukan jalan keluar dan Irak tidak dapat melakukan ini sendirian,” kata Plasschaert.

Berdasarkan laporan yang dimuat The National News pada Senin (13/3), saat ini ada lonjakan permintaan air yang begitu besar dari Irak. Hal ini, disebabkan dari beberapa negara tetangga yang telah menyusutkan sumber air vitalnya ke Irak, dan karena pertumbuhan populasi yang cepat di negara itu, hingga penggunaan air yang tidak efisien oleh sektor pertanian dan industri.

Untuk itu, PBB menyerukan upaya dari kelompok internasional, lembaga keuangan, negara tetangga, dan negara lain, dalam memberikan dukungannya kepada Irak yang tengah berjuang menghadapi badai debu, dan kekeringan.

Saat ini, pemerintah Baghdad yang dipimpin Perdana Menteri Mohammed Al Sudani telah berencana untuk melakukan serangkaian tindakannya untuk mengatasi perubahan iklim, seperti membangun pembangkit energi terbarukan, memodernisasi teknik irigasi, dan menamam lima juta pohon palem.

Akan tetapi dalam mengupayakan langkah tersebut, pemerintah Irak mengaku tetap membutuhkan dukungan dari masyarakat internasional.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya