Berita

Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati/Net

Politik

Jerry Massie: Sri Mulyani Mulai Banyak Berkelit

SENIN, 13 MARET 2023 | 12:35 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Tuntutan agar harta kekayaan Menteri Keuangan (Menkeu), Sri Mulyani Indrawati diperiksa mengemuka. Ini merupakan imbas dari kasus harta kekayaan tidak wajar pejabat pajak, Rafael Alun Trisambodo yang muncul di publik.

Tuntutan tersebut salah satunya datang dari Direktur Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie. Berdasarkan amatannya, sikap Sri Mulyani tampak tidak jujur dalam mengurai masalah kenaikan harta kekayaan pejabat pajak.

Apalagi, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD menyebut ada transaksi mencurigakan senilai Rp 300 triliun di Kementerian Keuangan.


“Saya nggak percaya kalau Sri Mulyani enggak tahu. Dia mulai banyak berkelit. Contohnya ekonomi meroket justru utang, pengangguran, dan orang miskin terus naik,” ujar Jerry kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (13/3).

Lebih dari itu, Jerry bahkan makin tidak percaya pada kejujuran Sri Mulyani dalam meluruskan permasalahan kenaikan harta kekayaan pejabat pajak. Karena, belakangan terkuak fakta kehidupan Sri Mulyani yang ternyata punya harta di luar negeri dan merangkap banyak jabatan.

“Dia saja merangkap 30 jabatan, Ini apa Jokowi tahu? Pasalnya Jokowi sangat menolak rangkap jabatan. Belum lagi, Sri Mulyani memiliki rumah mewah di Amerika Serikat. Barangkali masih ada banyak asetnya yang belum dilaporkan,” tutur Jerry menyambung.

Maka dari itu, doktor ilmu komunikasi politik jebolan America Global University ini mendorong, agar aparat penegak hukum melakukan pemeriksaan terhadap Sri Mulyani yang juga pernah menjabat sebagai managing director di Bank Dunia.

“Menurut saya saat ini perlunya audit forensik, kalau perlu bisa menggunakan para ahli Internal Revenue Service (IRS) Amerika Serikat untuk melacak aset-aset pejabat Kemenkeu,” demikian Jerry menambahkan.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

Pesawat Perintis Bawa BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 05:02

UPDATE

Denny Indrayana Ingatkan Konsekuensi Putusan MKMK dalam Kasus Arsul Sani

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:30

HAPPI Dorong Regulasi Sempadan Pantai Naik Jadi PP

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:22

Pembentukan Raperda Penyelenggaraan Pasar Libatkan Masyarakat

Selasa, 16 Desember 2025 | 01:04

Ijazah Asli Jokowi Sama seperti Postingan Dian Sandi

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:38

Inovasi Jadi Kunci Hadapi Masalah Narkoba

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:12

DPR: Jangan Kasih Ruang Pelaku Ujaran Kebencian!

Selasa, 16 Desember 2025 | 00:06

Korban Meninggal Banjir Sumatera Jadi 1.030 Jiwa, 206 Hilang

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

Bencana Sumatera, Telaah Konstitusi dan Sustainability

Senin, 15 Desember 2025 | 23:34

PB HMI Tegaskan Putusan PTUN terkait Suhartoyo Wajib Ditaati

Senin, 15 Desember 2025 | 23:10

Yaqut Cholil Masih Saja Diagendakan Diperiksa KPK

Senin, 15 Desember 2025 | 23:07

Selengkapnya