Berita

Representative images/Net

Dunia

Agen Intel AS: Rusia Tidak Menginginkan Konflik Langsung dengan AS dan NATO

SENIN, 13 MARET 2023 | 12:26 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Rusia kemungkinan tidak memiliki niat untuk mempunyai konflik militer langsung dengan Amerika Serikat (AS) dan NATO, namun potensi itu dinilai tetap ada.

Hal itu diungkapkan oleh badan intelijen AS dalam laporan Penilaian Ancaman Tahunan yang dikeluarkan pada Rabu pekan lalu.

“Pemimpin Rusia (Vladimir Putin) sejauh ini menghindari mengambil tindakan yang akan memperluas konflik Ukraina di luar perbatasan Ukraina, tetapi risiko eskalasi tetap signifikan,” kata laporan itu.

Menurut laporan tersebut, eskalasi konflik akan dapat membawa Rusia berkonfrontasi langsung dengan Barat dan dapat memicu risiko yang lebih besar, yang belum pernah dihadapi dunia selama beberapa dekade.

Akan tetapi ada potensi nyata bahwa Rusia akan mengalami kegagalan dalam perang, yang akan mengancam posisi Putin. Untuk itu, berdasarkan laporan tersebut, Moskow tengah berupaya untuk memenangkan invasi tersebut, dengan mengambil tindakan eskalasi tambahan.

Seperti dimuat The Print pada Kamis (9/3), Moskow disebut akan terus menggunakan berbagai alatnya, salah satunya menggunakan energi dan memblokir pelabuhan Ukraina yang membawa biji-bijan untuk mencoba melemahkan kepentingan AS dan sekutunya dengan memperburuk kekurangan pangan global dan krisis energi.

Namun, dalam mengerahkan seluruh upayanya secara habis-habisan itu, Rusia membutuhkan banyak modal, yang dianggap hanya akan membawa negaranya menuju ke jurang krisisnya sendiri.

"Kami mengharapkan Moskow untuk memasukkan dirinya ke dalam krisis ketika melihat kepentingannya dipertaruhkan, dan kami melihat peluang untuk memanfaatkan kekosongan kekuasaan itu, yang dapat menggoyahkan pemerintahan Putin dan membahayakan keamanan nasional Rusia," tambah laporan AS tersebut.

Laporan tahun 2023 itu muncul, di mana kekhawatiran tentang upaya dan pengaruh Rusia tidak lagi ditakutkan, dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

KSST Yakin KPK Tindaklanjuti Laporan Dugaan Korupsi Libatkan Jampidsus

Jumat, 24 Januari 2025 | 13:47

UPDATE

HUT Ke-17 Partai Gerindra, Hergun: Momentum Refleksi dan Meneguhkan Semangat Berjuang Tiada Akhir

Senin, 03 Februari 2025 | 11:35

Rupiah hingga Mata Uang Asing Kompak ke Zona Merah, Trump Effect?

Senin, 03 Februari 2025 | 11:16

Kuba Kecam Langkah AS Perketat Blokade Ekonomi

Senin, 03 Februari 2025 | 11:07

Patwal Pejabat Bikin Gerah, Publik Desak Regulasi Diubah

Senin, 03 Februari 2025 | 10:58

Kebijakan Bahlil Larang Pengecer Jual Gas Melon Susahkan Konsumen dan Matikan UKM

Senin, 03 Februari 2025 | 10:44

Tentang Virus HMPV, Apa yang Disembunyikan Tiongkok dari WHO

Senin, 03 Februari 2025 | 10:42

Putus Rantai Penyebaran PMK, Seluruh Pasar Hewan di Rembang Ditutup Sementara

Senin, 03 Februari 2025 | 10:33

Harga Emas Antam Merosot, Satu Gram Jadi Segini

Senin, 03 Februari 2025 | 09:58

Santorini Yunani Diguncang 200 Gempa, Penduduk Diminta Jauhi Perairan

Senin, 03 Februari 2025 | 09:41

Kapolrestabes Semarang Bakal Proses Hukum Seorang Warga dan Dua Anggota Bila Terbukti Memeras

Senin, 03 Februari 2025 | 09:39

Selengkapnya