Berita

Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, bersama Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, serta Puan Maharani, dalam sebuah acara/Net

Politik

Prabowo-Ganjar "Disatukan", Jokowi Mau Lanjut Batu Tulis atau Pragmatis?

SENIN, 13 MARET 2023 | 09:28 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Upaya menyatukan Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto, dengan Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo, sebagaimana dipertontonkan Presiden Joko Widodo pada panen raya, beberapa waktu lalu, memunculkan spekulasi.

Pengamat politik dari Citra Institute, Efriza, mencoba mengurai perjanjian Batu Tulis antara PDIP dengan Gerindra untuk Pilpres 2024, dan di sisi lain ada momen keakraban Jokowi-Prabowo-Ganjar pada acara panen raya, di Kebumen, Jawa Tengah, Kamis (9/3).

"Jokowi sepertinya tidak memikirkan perjanjian batu tulis. Dia pragmatis, yang penting pemerintahannya berkelanjutan," kata Efriza kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (13/3).

Dosen ilmu pemerintahan Universitas Sutomo itu juga melihat Jokowi tengah menyusun taktik penyelamatan untuk diri dan kelompoknya, ketimbang menjalankan komitmen politik masa lalu.

Seperti diketahui, perjanjian Batu Tulis merupakan kesepakatan antara Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, bersama Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto, saat berpasangan sebagai Capres Cawapres pada Pilpres 2009 silam.

Megawati meyakini akan membantu Prabowo menjadi Capres pada Pemilu berikutnya, yakni 2014, jika keduanya memenangkan pertarungan melawan petahana kala itu, Susilo Bambang Yudhoyono.

Namun, hingga dua kali Pemilu pasca Mega maju bersama Prabowo, sama sekali tak ada implementasi nyata dari perjanjian itu.

"Sehingga (Jokowi dalam hal Pilpres 2024) lebih (memilih) menteri-menteri dari pemerintahannya untuk didukung," tutup Efriza.

Populer

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Kaki Kanan Aktor Senior Dorman Borisman Dikubur di Halaman Rumah

Kamis, 02 Mei 2024 | 13:53

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Ketua Alumni Akpol 91 Lepas Purna Bhakti 13 Anggota

Minggu, 05 Mei 2024 | 17:52

Pj Gubernur Jabar Ingin Persiapan Penyelenggaraan Ibadah Haji Sempurna

Kamis, 02 Mei 2024 | 03:58

Kantongi Sertifikasi NBTC, Poco F6 Segera Diluncurkan

Sabtu, 04 Mei 2024 | 08:24

Bocah Open BO Jadi Eksperimen

Sabtu, 27 April 2024 | 14:54

UPDATE

Terobosan Baru, Jaringan 6G Punya Kecepatan hingga 100 Gbps

Selasa, 07 Mei 2024 | 12:05

172 Perguruan Tinggi Muhammadiyah dan Aisyiah Serentak Gelar Aksi Bela Palestina Kutuk Israel

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:54

Usai Terapkan Aturan Baru, Barang Kiriman TKI yang Tertahan di Bea Cukai Bisa Diambil

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:37

MK Dalami Pemecatan 13 Panitia Pemilihan Distrik di Puncak Papua ke Bawaslu dan KPU

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:29

Tentara AS dan Pacarnya Ditahan Otoritas Rusia

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:18

Kuasa Pemohon dan Terkait Sama, Hakim Arsul: Derbi PHPU Seperti MU dan City

Selasa, 07 Mei 2024 | 11:11

Duet PDIP-PSI Bisa Saja Usung Tri Risma-Grace Natalie di Pilgub Jakarta

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:56

Bea Cukai Bantah Sewa Influencer untuk Jadi Buzzer

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:37

Pansel Belum Terbentuk, Yenti: Niat Memperkuat KPK Gak Sih?

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:35

Polri: Gembong Narkoba Fredy Pratama Kehabisan Modal

Selasa, 07 Mei 2024 | 10:08

Selengkapnya