Berita

Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi/RMOL

Politik

Muslim: Jika Tak Ada Penyelesaian soal Rp300 T, Berarti Ada Kongkalikong

MINGGU, 12 MARET 2023 | 09:53 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Publik akan mencurigai Menko Polhukam, Mahfud MD, dan Menkeu Sri Mulyani Indrawati ada kongkalikong, jika temuan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) soal transaksi janggal Rp300 triliun tidak ditindaklanjuti.

Kecurigaan soal kongkalikong itu bisa dimulai saat Mahfud dan Sri Mulyani duduk bersebelahan di acara Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Wakil Presiden (Wapres), Maruf Amin, di Kempinski Grand Ballroom, Hotel Indonesia, Jakarta, Sabtu (11/3).

Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi, turut menyoroti posisi duduk Mahfud MD dan Sri Mulyani pada acara ulang tahun itu. Mengingat, belakangan Menko Polhukam itu gencar mengungkap kejanggalan transaksi Rp300 triliun di Kemenkeu.

"Jika pengusutan kasus transaksi janggal itu tidak tuntas, tentu publik menganggap duduk berdekatan antara Mahfud MD dan Sri Mulyani itu diselipi pembicaraan khusus," tutur Muslim kepada Kantor Berita Politik RMOL, melalui pesan singkat, Minggu (12/3).

Pembicaraan khusus itu, kata Muslim, bisa dianggap kongkalikong, jika pada akhirnya penyelesaian temuan PPATK tersebut "memble" alias "masuk angin".

"Apakah ada deal-deal gelap di pemerintahan, sehingga baru terungkap sekarang, padahal PPATK telah mengirim 200 laporan ke Kemenkeu. Dan di mana suara Jokowi sebagai kepala pemerintahan? Padahal urusan Sambo saja dia ikut bersuara," pungkas Muslim.

Populer

Formula E Diwarnai Aksi Kekerasan Rombongan Pejabat Songong

Sabtu, 03 Juni 2023 | 19:03

Gagal Jadi Bupati, Adik Ipar Gubernur Sumsel Nyaleg DPR RI Lewat PDIP

Kamis, 01 Juni 2023 | 17:28

Ejek Tentara Rusia Badut, Bos Wagner Ogah Perang Lagi di Ukraina

Kamis, 01 Juni 2023 | 19:58

Yosef Nggarang Ungkap ada Sosok yang Patut jadi Tersangka Kasus Korupsi BTS Kominfo

Rabu, 31 Mei 2023 | 20:25

Denny Indrayana Kembali Berbagi Bocoran, Dua Menteri Nasdem Bakal Dieksekusi?

Sabtu, 03 Juni 2023 | 10:30

Kecewa Batal Dapat Sembako, Warga Kota Bumi Lampura Tegaskan Tak Akan Pilih Ganjar

Sabtu, 03 Juni 2023 | 04:21

Jokowi Kewalahan Bila SBY Turun Gunung Dukung Surya Paloh Menangkan Anies Baswedan

Sabtu, 03 Juni 2023 | 00:22

UPDATE

Siap Dihukum, Luhut: Saya Seorang Perwira Kopassus

Kamis, 08 Juni 2023 | 12:59

FBI Memperingatkan Masyarakat, AI Banyak Digunakan untuk Penipuan dan Pemerasan

Kamis, 08 Juni 2023 | 12:57

Akses Silon Terbatas, KPU Minta Bawaslu Pantau Verifikasi Bacaleg Langsung

Kamis, 08 Juni 2023 | 12:43

Terlilit Utang, Surat Kabar Telegraph Inggris akan Dijual Seharga Rp 9,5 Triliun

Kamis, 08 Juni 2023 | 12:43

Rakernas III PDIP Ditutup Pidato Megawati

Kamis, 08 Juni 2023 | 12:22

Usut Korupsi di PT Antam, KPK Panggil Komut PT Indonesia Alumunium Alloy

Kamis, 08 Juni 2023 | 12:19

Akibat Konflik, 70 Anak di Panti Asuhan Sudan Meninggal Kelaparan

Kamis, 08 Juni 2023 | 12:16

Tidak Boleh Masuk Ruang Sidang, Pendukung Haris Azhar Bentrok dengan Polisi

Kamis, 08 Juni 2023 | 11:58

Kejagung Sita 11,7 Hektare Tanah Berlatar Lautan Milik Johnny G Plate

Kamis, 08 Juni 2023 | 11:57

Kasus Tukin Ditjen Minerba, Tersangka Rokhmat Annashikhah Diperiksa KPK

Kamis, 08 Juni 2023 | 11:47

Selengkapnya