Berita

Anies Baswedan saat menjabat Gubernur disambangi Menteri BUMN Erick Thohir di Balaikota DKI Jakarta beberapa waktu lalu/Net

Politik

Selain Kebakaran Plumpang, Anies juga Bakal Diserang Politik Kambing Hitam

SABTU, 11 MARET 2023 | 15:33 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Politisasi tragedi kebakaran Depo Plumpang, di Koja, Jakarta Utara, pekan lalu, dengan tujuan menyerang lawan politik rezim sekarang ini, diprediksi semakin menguat seiring mendekatnya waktu pelaksanaan pencoblosan Pemilu Serentak 2024.

Direktur Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie membaca, tragedi Plumpang yang memakan korban belasan orang, hingga korban luka-luka mencapai puluhan, belakangan digiring ke isu politik pilpres.

Ia melihat, ada upaya sejumlah pihak membenturkan figur-figur yang pernah menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, seperti Joko Widodo, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok), dan Anies Baswedan.


“Politik kambing hitam bakal terus dimainkan jelang Pilpres 2024,” ujar Jerry kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (11/3).

Menurut Jerry, persoalan kebakaran pada dasarnya bukan disebabkan penggunaan lahan tempat tinggal oleh warga di wilayah Tanah Merah, akan tetapi kelalian dari pihak manajemen PT Pertamina.

“Enam kali kebakaran depo dan/atau kilang minyak Pertamina, berarti baik Komut dan Direktur tak becus dalam mengelola Pertamina,” tuturnya.

Oleh karena itu, doktor komunikasi politik America Global University ini menilai, isu yang dikembangkan oknum-oknum tertentu perihal Anies Baswedan bersalah karena memberikan IMB di dekat Depo Plumpang, adalah tidak masuk akal.

“Saya kira bukan soal warga Tanah Merah dipindahkan atau tidak. Tapi security system and comfort dan managing atau pengelolan Pertamina harusnya bagus," ujarnya heran.

“Tapi saya perhatikan, buzzer sampai PSI menyalahkan Anies. Namun dia dibela oleh Ketua RT setempat,” demikian Jerry menambahkan.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya