Berita

Panglima TNI Laksamana Yudo Margono di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (8/3)/RMOL

Politik

Panglima TNI Wanti-wanti Keluarga Prajurit Tidak Bersikap Hedonis di Medsos

KAMIS, 09 MARET 2023 | 01:27 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Panglima Tentara Nasional Indonesia (TNI) memerintahkan seluruh prajurit memperhatikan gaya hidup keluarga masing-masing.

Jangan sampai, para keluarga prajurit terlihat memamerkan barang bermerk di media sosial, saat kondisi perekonomian Indonesia sedang tidak baik-baik saja.

"Sudah saya tekankan juga seluruh jajaran supaya penekanan pak Presiden kemarin tuh juga sama pada seluruh prajurit dan keluarganya," kata Panglima TNI Laksamana Yudo Margono di Mabes TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (8/3).

Sebaliknya, bila prajurit dan keluarganya terlihat secara terang-terangan berbuat pelanggaran, Yudo tidak segan-segan menindak esuai dengan hukum yang berlaku.

"Kita lihat pelanggarannya apa dulu karena POM TNI ini kan untuk pelanggaran yang disiplin militer maupun pidana militer. Kalau kepada orang sipil tentunya kita serahkan pada Polri," kata Yudo.

Tentara Nasional Indonesia (TNI) menggelar Operasi Penegakan Ketertiban (Gaktib) dan Yustisi sepanjang tahun 2023. Operasi ini sendiri berlaku di seluruh satuan tugas dan pangkalan militer yang ada di seluruh Indonesia.

Adapun jenis pelanggaran yang disasar mulai dari hal-hal sederhana seperti penggunaan lampu rotator dalam mobil dinas dan menampilkan gaya hidup mewah di media sosial.

Gaya hidup mewah para pejabat sebelumnya juga jadi sorotan Presiden Jokowi yang menyebut pejabat negara banyak yang hedonis.

Jokowi pun meminta kepada para pimpinan kementerian serta lembaga lebih memperhatikan para pegawai dan bawahannya.

"Memberitahu apa yang tidak boleh dilakukan dan apa yang boleh dilakukan," tegas Jokowi.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

KSST Yakin KPK Tindaklanjuti Laporan Dugaan Korupsi Libatkan Jampidsus

Jumat, 24 Januari 2025 | 13:47

UPDATE

HUT Ke-17 Partai Gerindra, Hergun: Momentum Refleksi dan Meneguhkan Semangat Berjuang Tiada Akhir

Senin, 03 Februari 2025 | 11:35

Rupiah hingga Mata Uang Asing Kompak ke Zona Merah, Trump Effect?

Senin, 03 Februari 2025 | 11:16

Kuba Kecam Langkah AS Perketat Blokade Ekonomi

Senin, 03 Februari 2025 | 11:07

Patwal Pejabat Bikin Gerah, Publik Desak Regulasi Diubah

Senin, 03 Februari 2025 | 10:58

Kebijakan Bahlil Larang Pengecer Jual Gas Melon Susahkan Konsumen dan Matikan UKM

Senin, 03 Februari 2025 | 10:44

Tentang Virus HMPV, Apa yang Disembunyikan Tiongkok dari WHO

Senin, 03 Februari 2025 | 10:42

Putus Rantai Penyebaran PMK, Seluruh Pasar Hewan di Rembang Ditutup Sementara

Senin, 03 Februari 2025 | 10:33

Harga Emas Antam Merosot, Satu Gram Jadi Segini

Senin, 03 Februari 2025 | 09:58

Santorini Yunani Diguncang 200 Gempa, Penduduk Diminta Jauhi Perairan

Senin, 03 Februari 2025 | 09:41

Kapolrestabes Semarang Bakal Proses Hukum Seorang Warga dan Dua Anggota Bila Terbukti Memeras

Senin, 03 Februari 2025 | 09:39

Selengkapnya