Berita

Kepala UNESCO, Audrey Azoulay saat mengunjungi Museum Nasional Irak, di Baghdad pada Senin, 6 Maret 2023/VOA

Dunia

Kepala UNESCO Janjikan Bantuan untuk Pulihkan Situs yang Rusak di Irak

SELASA, 07 MARET 2023 | 11:44 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Badan Kebudayaan PBB (UNESCO) berjanji akan memperbaiki situs bersejarah Irak yang rusak akibat perang selama puluhan tahun.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kepala UNESCO Audrey Azoulay dalam kunjungannya ke Baghdad menjelang peringatan 20 tahun invasi AS ke negara itu.

Kepala UNESCO itu bertemu dengan Perdana Menteri Mohammed Shia al-Sudani. Ia kemudian mengunjungi museum nasional negara, yang situsnya banyak dijarah oleh AS setelah mereka menginvasi Irak.

"UNESCO sangat berkomitmen untuk membantu Irak memulihkan barang budaya dan artefak yang telah dijarah selama beberapa dekade terakhir," kata Azoulay yang berbicara kepada wartawan, pada Senin (6/3).

Berdasarkan laporan yang dimuat VOA News, saat ini museum tersebut menyimpan lebih dari 17.000 artefak berusia ribuan tahun, yang akhirnya dikembalikan ke Irak, setelah puluhan tahun dicuri. Itu termasuk sebuah tablet tanah liat bersejarah, yang memuat sebagian teks Epic of Gilgamesh, atau puisi epik dari Mesopotamia kuno.

"Kita semua tahu apa yang telah dilalui Irak selama beberapa dekade terakhir. Dan kita juga tahu apa yang peradaban dunia ini lakukan kepada Irak," tambah Azoulay, yang mengaku akan mengunjungi situs warisan UNESCO selama turnya itu.

Dalam beberapa tahun terakhir, setelah keamanan telah stabil di negara yang menyimpan enam Situs Warisan Dunia yang terdaftar di UNESCO itu, Irak terus melihat kebangkitan dari pemulihan situs-situsnya yang rusak, dengan dolar internasional banyak mengalir ke negaranya untuk memulihkan situs, seperti Masjid al-Nouri di Mosul.

Populer

Pendapatan Telkom Rp9 T dari "Telepon Tidur" Patut Dicurigai

Rabu, 24 April 2024 | 02:12

Polemik Jam Buka Toko Kelontong Madura di Bali

Sabtu, 27 April 2024 | 17:17

Pj Gubernur Ingin Sumedang Kembali jadi Paradijs van Java

Selasa, 23 April 2024 | 12:42

Bey Pastikan Kesiapan Pelaksanaan Haji Jawa Barat

Rabu, 01 Mei 2024 | 08:43

Jurus Anies dan Prabowo Mengunci Kelicikan Jokowi

Rabu, 24 April 2024 | 19:46

Tim Hukum PDIP Minta Penetapan Prabowo-Gibran Ditunda

Selasa, 23 April 2024 | 19:52

Pj Gubernur Jabar Minta Pemkab Garut Perbaiki Rumah Rusak Terdampak Gempa

Senin, 29 April 2024 | 01:56

UPDATE

Prabowo-Gibran Perlu Buat Kabinet Zaken

Jumat, 03 Mei 2024 | 18:00

Dahnil Jamin Pemerintahan Prabowo Jaga Kebebasan Pers

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:57

Dibantu China, Pakistan Sukses Luncurkan Misi Bulan Pertama

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:46

Prajurit Marinir Bersama Warga di Sebatik Gotong Royong Renovasi Gereja

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:36

Sakit Hati Usai Berkencan Jadi Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Pemerintah: Internet Garapan Elon Musk Menjangkau Titik Buta

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:26

Bamsoet Minta Pemerintah Transparan Soal Vaksin AstraZeneca

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:16

DPR Imbau Masyarakat Tak Tergiur Investasi Bunga Besar

Jumat, 03 Mei 2024 | 17:06

Hakim MK Singgung Kekalahan Timnas U-23 dalam Sidang Sengketa Pileg

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:53

Polisi Tangkap 2.100 Demonstran Pro-Palestina di Kampus-kampus AS

Jumat, 03 Mei 2024 | 16:19

Selengkapnya