Berita

Komisi Pemberantasan Korupsi/RMOL

Hukum

Selain Rafael Alun Trisambodo, KPK: Ada Pejabat Pajak Lain Akan Diperiksa Soal Harta Kekayaan

SENIN, 06 MARET 2023 | 13:41 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Selain Rafael Alun Trisambodo yang telah diperiksa, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) juga akan memeriksa pejabat Direktorat Jenderal (Ditjen) Pajak, Kementerian Keuangan lainnya yang ditemukan adanya ketidakwajaran harta kekayaan.

Hal itu diungkapkan oleh Deputi Bidang Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan yang memastikan ada pejabat pajak lain yang juga akan diperiksa oleh Direktorat Pendaftaran dan Pemeriksaan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) KPK.

"Yang KPK mau periksa lagi ada," ujar Pahala kepada Kantor Berita Politik RMOL melalui pesan singkat, Senin siang (6/3).


Namun demikian, Pahala mengaku belum bisa mengungkapkan identitas pejabat pajak yang akan diperiksa KPK, yang juga ditemukan adanya ketidakwajaran harta kekayaan maupun transaksi keuangan oleh Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK).

"Sabar," singkatnya.

Sementara itu, KPK saat ini tengah fokus mencari dugaan tindak pidana korupsi yang dilakukan oleh Rafael Alun sembari mengumpulkan data-data dugaan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU). Di mana, KPK juga telah menerima data dari PPATK yang menemukan adanya dugaan TPPU yang melibatkan Rafael Alun dan konsultan pajak.

"Sudah komunikasi langsung dengan PPATK. Jadi KPK tetap fokus mencari korupsinya dulu, sambil mengumpulkan data dugaan TPPU pastinya," pungkas Pahala.

Terpisah, Kepala PPATK Ivan Yustiavandana mengatakan, pihaknya telah melakukan pemblokiran terhadap rekening bank milik Rafael.

"Iya (PPATK blokir rekening Rafael)" ujar Ivan kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (3/3).

Selain itu kata Ivan, pihaknya juga melakukan pemblokiran terhadap konsultan pajak yang diduga sebagai nominee Rafael, serta beberapa pihak terkait lainnya.

"Kita mensinyalir ada PML (professional money launderer) yang selama ini bertindak untuk kepentingan RAT (Rafael Alun Trisambodo)" kata Ivan.
 
Namun demikian, Ivan tidak membeberkan berapa banyak rekening yang diblokir, serta berapa nominal uang yang ada di rekening tersebut.

Populer

Bobby dan Raja Juli Paling Bertanggung Jawab terhadap Bencana di Sumut

Senin, 01 Desember 2025 | 02:29

NU dan Muhammadiyah Dikutuk Tambang

Minggu, 30 November 2025 | 02:12

Padang Diterjang Banjir Bandang

Jumat, 28 November 2025 | 00:32

Sergap Kapal Nikel

Kamis, 27 November 2025 | 05:59

Peluncuran Tiga Pusat Studi Baru

Jumat, 28 November 2025 | 02:08

Bersihkan Sisa Bencana

Jumat, 28 November 2025 | 04:14

Evakuasi Banjir Tapsel

Kamis, 27 November 2025 | 03:45

UPDATE

Tragedi Nasional dari Sumatra dan Suara yang Terlambat Kita Dengarkan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:44

Produktivitas Masih di Bawah ASEAN, Pemerintah Susun Langkah Percepatan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:41

Lewat Pantun Cak Imin Serukan Perbaiki Alam Bukan Cari Keributan

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:38

Bank Mandiri Sabet 5 Penghargaan BI

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:27

Liga Muslim Dunia Siap Lobi MBS untuk Permudah Pembangunan Kampung Haji Indonesia

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:18

Banjir Rob di Pesisir Jakarta Berangsur Surut

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:13

RI–Timor Leste Sepakat Majukan Koperasi

Jumat, 05 Desember 2025 | 15:08

Revisi UU Cipta Kerja Mendesak di Tengah Kerusakan Hutan Sumatera

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:57

Bahlil Telusuri Dugaan Keterkaitan Tambang Martabe dengan Banjir Sumut

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:48

BI: Cadangan Devisa RI Rp2.499 Triliun per Akhir November 2025

Jumat, 05 Desember 2025 | 14:39

Selengkapnya