Berita

Begawan ekonomi, Rizal Ramli/Net

Politik

Rizal Ramli: Masalah Kemenkeu Ada pada SMI yang Tidak Kredibel, Mundur Sajalah...

RABU, 01 MARET 2023 | 12:16 WIB | LAPORAN: DIKI TRIANTO

Reformasi di tubuh Kementerian Keuangan sebagaimana disuarakan publik setelah keganjilan harta kekayaan pegawai Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kemenkeu, Rafael Alun Trisambodo yang cukup fantastis sulit terwujud.

Keraguan tersebut disampaikan begawan ekonomi, Rizal Ramli lantaran melihat kebobrokan kinerja jajaran Kemenkeu sudah cukup masif. Bahkan Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati (SMI) pun tak lepas dari masalah.

"SMI sendiri tidak kredibel, banyak kasus seperti skandal Bank Century, yield utang lebih tinggi dan lain-lain. Ini jadi bagian dari masalah di Kemenkeu sendiri," kata Rizal Ramli, Rabu (1/3).

Alih-alih membereskan masalah di internal Kemenkeu, Menteri Sri Mulyani justru terlihat cuci tangan atas gaya hedonisme anak buahnya.

"Menkeu sudah gagal, malah terkesan cuci tangan dan cari aman atas dugaan korupsi masif atau KKN di kalangan pejabatnya, termasuk jumlah harta Rp 56 miliar milik Rafael yang anaknya terlibat penganiayaan keji terhadap putra pengurus GP Ansor," sambung RR, sapaan Rizal Ramli.

Oleh karenanya, RR meminta kepada Menkeu Sri Mulyani untuk berjiwa ksatria. Dibanding berkilah dan membela diri, RR menyarankan agar menteri keuangan berpredikat terbaik di dunia itu untuk mundur.

"Sebaiknya Jokowi dan Sri Mulyani mundur atau berhenti saja. 'Wis wareg, Mas Jokowi, wislah (sudah kenyang Mas Jokowi, sudahlah (mundur saja),'' saran RR.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Jokowi Tak Serius Dukung RK-Suswono

Jumat, 29 November 2024 | 08:08

Ferdian Dwi Purwoko Tetap jadi Kesatria

Jumat, 29 November 2024 | 06:52

Pergantian Manajer Bikin Kantong Man United Terkuras Rp430 Miliar

Jumat, 29 November 2024 | 06:36

Perolehan Suara Tak Sesuai Harapan, Andika-Hendi: Kami Mohon Maaf

Jumat, 29 November 2024 | 06:18

Kita Bangsa Dermawan

Jumat, 29 November 2024 | 06:12

Pemerintah Beri Sinyal Lanjutkan Subsidi, Harga EV Diprediksi Tetap Kompetitif

Jumat, 29 November 2024 | 05:59

PDIP Akan Gugat Hasil Pilgub Banten, Tim Andra Soni: Enggak Masalah

Jumat, 29 November 2024 | 05:46

Sejumlah Petahana Tumbang di Pilkada Lampung, Pengamat: Masyarakat Ingin Perubahan

Jumat, 29 November 2024 | 05:31

Tim Hukum Mualem-Dek Fadh Tak Gentar dengan Gugatan Paslon 01

Jumat, 29 November 2024 | 05:15

Partisipasi Pemilih Hanya 55 Persen, KPU Kota Bekasi Dinilai Gagal

Jumat, 29 November 2024 | 04:56

Selengkapnya