Berita

SY saat diamankan oleh pihak kepolisian/Ist

Presisi

Racuni Harimau, Polres Aceh Amankan Warga Dusun Kreung Baung

RABU, 01 MARET 2023 | 03:34 WIB | LAPORAN: IDHAM ANHARI

Tim Resmob Sat Reskrim Polres Aceh Timur menangkap SY (38) warga Dusun Kreung Baung, Desa Peunaron Lama, Kecamatan Peunaron, Aceh Timur. SY ditangkap karena diduga meracuni harimau hingga mati.

Kasat Reskrim Polres Aceh Timur, AKP Arief Sukmo Wibowo, menjelaskan pelaku ditangkap dirumah saudaranya di Desa Pasir Putih, Kecamatan Rantau Peureulak, Rabu lalu (22/2).
 

Sebelum penangkapan tersebut, kata dia, Sat Reskrim Polres Aceh Timur mendapat informasi dari petugas Forum Konservasi Leuser (FKL) bahwa ada seekor anak harimau Sumatera mati. Akibat memangsa ternak jenis kambing milik warga di Desa Peunaron Lama.

Arief mengatakan, saat tim bersama petugas Badan Kawasan Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh berada dilokasi, memang melihat seekor bangkai anak harimau. Lokasinya tidak jauh dari lokasi bangkai kambing.

"Dan tidak jauh dari lokasi ditemukan sebuah kantong plastik berwarna putih yang berisikan racun hama," kata Arief dikutip dari Kantor Berita RMOLAceh, Selasa (28/2).

Usai melakukan penyelidikan, kata Arief, terbukti bahwa SY kesal dan emosi karena empat ekor kambing miliknya dimangsa oleh harimau. Sehingga SY menabur racun pada kambing, lalu dimakan harimau hingga mati.

“Saat ini barang bukti racun dan pelaku telah diamankan di Mapolres Aceh Timur Guna penyelidikan lebih lanjut,” sebut dia.

SY dijerat Pasal 21 ayat (2) huruf a jo Pasal 40 ayat (2) UU 5/1990 tentang Konservasi Sumber Daya Alam Hayati Dan Ekosistemnya. Dengan ancaman paling lama lima tahun penjara dan denda Rp 100 juta.


Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya