Berita

Anggota Komisi III DPRI RI Nasir Djamil/RMOL

Politik

UU Perampasan Aset Jalan di Tempat, Nasir Djamil: Khawatir Senjata Makan Tuan

SELASA, 28 FEBRUARI 2023 | 21:59 WIB | LAPORAN: RAIZA ANDINI

Pembahasan Rancangan Undang-undang (RUU) Perampasan Aset hingga kini belum rampung dibahas oleh DPR RI. Hal ini, lantaran ada banyak kendala yang belu mampu dituntaskan.

Anggota Komisi III DPRI RI Nasir Djamil mengatakan, salah satu kendala itu, karena ada kekhawatiran sejumlah kalangan jika RUU Perampasan Aset kemudian disahkan menjadi undang-undang.

“Memang hari ini perjalanannya seperti siput, mungkin juga pakai falsafah alon-alon asal kelakon, biar lambat asal selamat,” kata Nasir dalam acara Forum Legislasi bertemakan Urgensi RUU Perampasan Aset Terkait Tindak Pidana, Gedung Nusantara III, Komplek Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (28/2).

Legislator PKS ini menambahkan semula RUU ini merupakan usulan pemerintah. Namun, dalam perjalanannya RUU ini mangkrak dan dikhawatirkan akan menjadi senjata makan tuan.

“Karena memang ada kekhawatiran. Ini seperti senjata makan tuan atau ke mana undang-undang ini mau diarahkan, sebab yang punya aset adalah orang yang punya kuasa, orang yang tak punya kuasa mana mungkin punya aset,” ujarnya.

Oleh sebab itu, RUU Perampasan Aset ini berjalan di tempat dalam proses pembahasannya di parlemen. Karena, banyak anggota DPR RI yang memiliki aset besar.

“Jadi orang yang punya aset itu adalah orang yang punya kuasa, karena itu dikhawatirkan RUU ini mengarah kepada orang-orang yang punya kuasa," pungkasnya.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Legislator PKS Soroti Deindustrialisasi Jadi Mimpi Buruk Industri

Rabu, 20 November 2024 | 13:30

UPDATE

Sehari Usai Pencoblosan, Pj Gubernur DKI Lantik Walikota Jakpus

Kamis, 28 November 2024 | 22:00

Timses Zahir-Aslam Kena OTT Dugaan ‘Money Politik’ di Pilkada Batubara

Kamis, 28 November 2024 | 21:51

Polri Perkuat Kerja Sama Bareng Dukcapil Kemendagri

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

KPK Tahan 3 Ketua Pokja Paket Pekerjaan Perkeretaapian DJKA

Kamis, 28 November 2024 | 21:49

Firli Bahuri Tak Hadiri Pemeriksaan Polisi karena Ada Pengajian

Kamis, 28 November 2024 | 21:25

Ini Kebijakan Baru Mendikdasmen Untuk Mudahkan Guru

Kamis, 28 November 2024 | 21:22

Rupiah Terangkat Pilkada, Dolar AS Masih di Rp15.800

Kamis, 28 November 2024 | 21:13

Prabowo Menangis di Depan Ribuan Guru Indonesia

Kamis, 28 November 2024 | 21:11

Pengamat: RK-Suswono Kalah karena Meremehkan Pramono-Doel

Kamis, 28 November 2024 | 21:04

Perbaiki Tata Ekosistem Logistik Nasional, Mendag Budi Sosialisasi Aturan Baru

Kamis, 28 November 2024 | 21:02

Selengkapnya