Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Selandia Baru Perpanjang Visa Khusus Ukraina Sampai Tahun Depan

SELASA, 28 FEBRUARI 2023 | 18:55 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Selandia Baru mengumumkan perpanjangan Visa Khusus Ukraina hingga Maret 2024 mendatang, lantaran perang yang masih terjadi.

Menteri Imigrasi Michael Wood mengatakan keputusan itu merupakan bentuk dukungan dari negaranya kepada penduduk Ukraina yang masih ingin membawa anggota keluarga mereka ke Selandia Baru.

“Visa Khusus Ukraina dijadwalkan tutup pada 15 Maret 2023. Namun mengingat konflik sedang berlangsung, sudah sepantasnya Selandia Baru terus mengizinkan jalur ini untuk keluarga Ukraina di Selandia Baru,” kata Wood, seperti dikutip Anadolu Agency, Selasa (28/2).

Selandia Baru juga memberikan perpanjangan masa perjalanan visa menjadi 12 bulan, yang sebelumnya diatur hanya sembilan bulan.

Selain itu, Selandia Baru telah membebaskan biaya imigrasi bagi pelamar Ukraina yang memenuhi persyaratan visa, dan memberikan akses ke perawatan kesehatan dan pendidikannya yang gratis dari dana publik.

Orang dewasa juga dapat mengakses kelas bahasa Inggris tanpa dipungut biaya sepeser pun.

Bantuan itu sejauh ini masih terus dijalankan oleh Selandia Baru, sebagai bentuk komitmennya untuk memudahkan penduduk Kyiv yang masih mengalami konflik selama lebih dari satu tahun itu.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya