Berita

Pengamat Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie/Net

Hukum

Naik Drastis, Kekayaan Yustinus Prastowo Harus Diaudit

JUMAT, 24 FEBRUARI 2023 | 22:37 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Polemik kenaikan harta kekayaan Staf Khusus (Stafsus) Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati, Yustinus Prastowo, yang naik drastis karena diduga oleh sejumlah kalangan terkait dengan skandal pajak.

Pengamat kebijakan publik dari Political and Public Policy Studies (P3S), Jerry Massie memandang, kenaikan harta kekayaan Yustinus Prastowo yang tercatat pada Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN), yaitu dari mulanya di tahun 2011 hanya sebanyak Rp 879 juta menjadi Rp 19,3 miliar pada 2021 memang tidak wajar.

“LHKPN harus jujur melaporkan data kekayaan mereka, baik yang bergerak dan tak bergerak. Kalau aset sudah melebihi gaji dan tunjangan, maka KPK perlu telusuri asal muasal aset-aset mereka,” ujar Jerry kepada Kantor Berita Politik RMOL, Jumat (24/2).

Di Kemenkeu, sektor paling rentan yang bisa dimainkan orang dalam adalah pajak. Sebab menurutnya, perpajakan erat kaitannya dengan pemasukan negara dari usaha banyak perusahaan.

“Saya pikir mereka sangat rentan manipulasi data pajak para pelanggar pajak bahkan banyak perusahan besar yang menghindar pajak,” tutur Jerry.

“Selama ini tak ada pengawasan serius dari petinggi pajak jadi bisa saja ada banyak terjadi skandal pajak,” sambungnya.

Oleh karena itu, Jerry heran jika tiba-tiba muncul polemik kenaikan harta kekayaan Stafsus Menkeu di publik, bahkan tersebar di media sosial (Medsos).

“Mengapa baru kali ini terbuka ke publik, dan Menteri Sri Mulyani tak tahu-menahu soal aset pegawainya yang mencapai puluhan miliar?” demikian Jerry menambahkan.

Populer

Sesuai Perintah Prabowo, KPK Harus Usut Mafia Bawang Putih

Minggu, 02 Maret 2025 | 17:41

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Lolos Seleksi TNI AD Secara Gratis, Puluhan Warga Datangi Kodim Banjarnegara

Minggu, 02 Maret 2025 | 05:18

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

UPDATE

Minta Maaf, Dirut Pertamina: Ini Tanggung Jawab Saya

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:37

Perempuan Bangsa PKB Bantu Korban Banjir di Bekasi

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:33

Perang Tarif Kian Panas, Volkswagen PHK Ribuan Karyawan

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:25

Kabar Baik, Paus Fransiskus Tidak Lagi Terkena Serangan Pneumonia Ganda

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:23

Pertamina: Harga Avtur Turun, Diskon Pelita Air, Promo Hotel

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:23

Rumah Diobok-obok KPK: Apakah Ini Ujung Karier Ridwan Kamil?

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:12

Tenaga Ahli Heri Gunawan Hingga Pegawai Bank BJB Dipanggil KPK

Rabu, 12 Maret 2025 | 13:06

KPK: Ridwan Kamil Masih Berstatus Saksi

Rabu, 12 Maret 2025 | 12:47

Raja Adil: Disembah atau Disanggah?

Rabu, 12 Maret 2025 | 12:45

Buntut Efisiensi Trump, Departemen Pendidikan PHK 1.300 Staf

Rabu, 12 Maret 2025 | 12:41

Selengkapnya