Berita

PT INKA (Persero) melakukan pengiriman ekspor gerbong barang ke Kiwi Rail di Selandia Baru /ist

Bisnis

PT INKA Ekspor 133 Gerbong Barang ke Selandia Baru

JUMAT, 24 FEBRUARI 2023 | 04:57 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

PT INKA (Persero) melakukan pengiriman ekspor gerbong barang ke Kiwi Rail di Selandia Baru. Sebanyak 133 unit gerbong barang bertipe container flat top (CFT) wagon dikirim pada Batch-1.

Gerbong yang dikirim tersebut bagian dari proyek 262 unit gerbong yang diperoleh dari perusahaan Australia yakni UGL medio Januari 2021.

“Dua unit prototype dari proyek ini dikirim pada Desember 2021 lalu dan telah selesai tahap tes dinamis oleh UGL dan Kiwi Rail pada pertengahan 2022,” kata Direktur Utama PT INKA Eko Purwanto dikuti Kantor Berita RMOLJatim, Kamis (23/2).


Eko menambahkan, INKA Grup juga memperoleh kontrak dari UGL untuk pengadaan 450 unit wagon pada September 2022 dan kontrak 50 platform/underframe lokomotif pada November 2021.

“Kami tentunya bangga terkait hubungan dengan UGL yang membuktikan kemampuan INKA untuk bersaing dikancah global dan berharap kerjasama ini bias berkesinambungan mengingat masih terbukanya kebutuhan sarana di sana,” ujar Eko.

Sementara itu, Direktur Program Rollingstock Procurement Kiwi Rail, Chrissy Farago mengatakan bahwa gerbong-gerbong baru ini akan menggantikan gerbong barang yang lama sebagai bentuk program modernisasi operasional armada Kiwi Rail.

"Ketika pengujian selesai, gerbong-gerbong baru ini akan langsung ditempatkan dan digunakan untuk angkutan kayu sebagai salah satu pelayanan Kiwi Rail untuk industri kehutanan Selandia Baru,” katanya.

Adapun spesifikasi umum gerbong dibagi menjadi tiga tipe yakni ukuran 40 ft, 50 ft, dan 60 ft yang didesain oleh UGL di Newcastle Australia dengan berat kosong sekitar 15,2-17,1 ton dengan maksimum daya angkut 62,9 ton.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya