Berita

Pengamat hubungan internasional dari Universitas Padjajaran, Teuku Rezasyah/Net

Dunia

Masuk Tahun Kedua Perang, Ukraina Bakal Rebut Banyak Simpati Dunia

KAMIS, 23 FEBRUARI 2023 | 14:45 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Perang yang terus berlanjut selama satu tahun terakhir, telah menyadarkan dunia akan luar biasanya semangat Ukraina dalam mempertahankan tanah air dan peradaban mereka.

Memasuki tahun kedua, Ukraina diperkirakan memperoleh lebih banyak simpati dunia karena serangan besar-besaran yang mungkin dikerahkan Rusia.

Hal tersebut disampaikan oleh pengamat hubungan internasional dari Universitas Padjajaran, Teuku Rezasyah kepada Kantor Berita Politik RMOL pada Kamis (23/2).


Rezasyah menyebut rencana Presiden Vladimir Putin untuk mengerahkan 250 ribu tentara dari hasil mobilisasi besar-besaran berpotensi meningkatkan pelanggaran HAM di Ukraina.

"Pasukan baru ini, yang berusia amat muda ini diperkirakan sangat percaya diri namun sulit dikendalikan di lapangan, dan berpotensi terlibat dalam berbagai aksi pelanggaran HAM," jelasnya.

Jika benar terjadi, Rezasyah memperkirakan itu akan berdampak pada peningkatan eksodus pengungsi Ukraina di seluruh dunia.

Kondisi tersebut juga dinilai Rezasyah akan berpotensi meningkatkan simpati dunia pada Ukraina, bahkan mengubah komposisi suara di  PBB.

"Dunia akan menyaksikan berbagai contoh krisis kemanusiaan,  yang akan menyedot anggaran PBB dan Uni Eropa dalam jumlah fantastis," pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Sarjan Diduga Terima Proyek Ratusan Miliar dari Bupati Bekasi Sebelum Ade Kuswara

Jumat, 26 Desember 2025 | 14:06

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

UPDATE

Program Belanja Dikebut, Pemerintah Kejar Transaksi Rp110 Triliun

Sabtu, 27 Desember 2025 | 08:07

OJK Ingatkan Risiko Tinggi di Asuransi Kredit

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:48

Australia Dukung Serangan Udara AS terhadap ISIS di Nigeria

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:32

Libur Natal Pangkas Hari Perdagangan, Nilai Transaksi BEI Turun Tajam

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:17

Israel Pecat Tentara Cadangan yang Tabrak Warga Palestina saat Shalat

Sabtu, 27 Desember 2025 | 07:03

Barzakh itu Indah

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:38

Wagub Babel Hellyana seperti Sendirian

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:21

Banjir Cirebon Cermin Politik Infrastruktur Nasional Rapuh

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:13

Jokowi sedang Balas Dendam terhadap Roy Suryo Cs

Sabtu, 27 Desember 2025 | 06:06

Komdigi Ajak Warga Perkuat Literasi Data Pribadi

Sabtu, 27 Desember 2025 | 05:47

Selengkapnya