Berita

Bank Sentral Yaman, di Aden/Reuters

Dunia

Bantu Stabilkan Ekonomi Yaman, Arab Saudi Deposit Rp 15 triliun ke Bank Sentral Yaman

KAMIS, 23 FEBRUARI 2023 | 08:36 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Dalam langkah membantu meningkatkan ekonomi Yaman yang dilanda perang saudara selama bertahun-tahun, Arab Saudi telah menyetor sekitar 1 miliar dolar AS (Rp 15 triliun) ke bank sentral Yaman, yang berbasis di Aden.

Pengumuman itu datang ketika pemerintahan yang didukung Arab Saudi tengah berjuang dengan mata uang yang kian melemah, dengan harga bahan bakar dan komoditas yang semakin melambung tinggi.

“Program ini bertujuan  mengembangkan peta jalan yang jelas dan visi untuk memberi perhatian kepada rakyat Yaman  dan memenuhi kebutuhan mereka, selain memperkuat upaya membangun cadangan di Bank Sentral Yaman untuk memungkinkannya meningkatkan stabilitas ekonomi,” kata Kantor Pers Saudi.

Berdasarkan laporan Aljazeera pada Rabu (22/2), keuangan Yaman saat ini semakin memburuk, sejak milisi Houthi melancarkan serangkaian serangannya ke depot-depot minyak negara pada akhir tahun lalu, yang akhirnya menghambat kegiatan ekspor minyak, dan mengganggu  pendapatan utama di negara itu.

Menanggapi deposit yang diberikan oleh Arab Saudi, Kepala Dewan Pimpinan Presiden Yaman Rashad Al Alimi dan Gubernur Bank Sentral Ahmad Ghaleb menyambut baik langkah tersebut.

“Deposit tersebut akan menjadi momentum yang kuat bagi ekonomi Yaman, stabilitas mata uang nasional, dan mengurangi krisis kemanusiaan yang diciptakan oleh milisi teroris Houthi yang didukung oleh rezim Iran,” kata Alimi, dimuat The National News.

Sejauh ini perang saudara antara milisi Houthi dengan pemerintahan yang diakui internasional sejak 2014 lalu itu telah membawa Yaman ke dalam jurang krisisnya, yang telah menewaskan puluhan ribu orang, dan menyebabkan negara itu masuk ke dalam daftar negara termiskin di Semenanjung Arab.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya