Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Uni Eropa Tambah Sanksi untuk Iran, Dua Menteri Kena Sasaran

SELASA, 21 FEBRUARI 2023 | 07:32 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Uni Eropa kembali menjatuhkan sanksi terhadap dua entitas dan 32 individu termasuk dua orang menteri pada Senin (20/2) waktu setempat.

Mengutip jurnal resmi Uni Eropa, Times of Israel melaporkan bahwa Menteri Kebudayaan dan Bimbingan Islam Iran Mohammad Mehdi Esmaili dijatuhi sanksi karena menganiaya artis dan pembuat film yang tidak mendukung pemerintah.

Sementara, Menteri Pendidikan Yousef Nouri ditambahkan ke daftar hitam karena diduga melakukan penargetan dan penahanan siswa sekolah yang terlibat dalam protes.


Hakim, jaksa, dan pejabat penjara senior juga termasuk dalam sanksi baru atas keterlibatan mereka dalam dugaan pelanggaran.

Uni Eropa telah memberlakukan sanksi terhadap lebih dari 70 pejabat dan entitas Iran atas tindakan keras terhadap pengunjuk rasa, termasuk polisi moralitas, komandan Korps Pengawal Revolusi, dan media pemerintah.

Iran diguncang oleh protes nasional selama berbulan-bulan tahun lalu setelah peristiwa meninggalnya Mahsa Amini (22) di tahanan pada September setelah ditangkap polisi moral karena dianggap melakukan pelanggaran-pelanggaran cara berpakaian. Sedikitnya 14.000 orang ditangkap sejak itu.

Pihak berwenang Iran telah mengeksekusi empat orang karena peran mereka dalam kerusuhan dan menjatuhkan hukuman mati pada total 18 orang, yang memicu kemarahan internasional yang meluas.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya