Berita

Presiden Joko Widodo tak seharusnya ikut menanyakan siapa capres-cawapres dari PPP/Net

Politik

Jokowi Bukan Ketum Parpol, Tak Pantas Intervensi Capres-Cawapres PPP

SENIN, 20 FEBRUARI 2023 | 10:23 WIB | LAPORAN: FAISAL ARISTAMA

Presiden Joko Widodo tak seharusnya menanyakan siapa calon presiden dan calon wakil presiden dari Partai Persatuan Pembangunan dan Koalisi Indonesia Bersatu. Pasalnya, Jokowi bukanlah ketua umum partai politik, seperti Megawati Soekarnoputri.

“Jokowi kan memang bukan ketum parpol atau kader PPP,” kata Direktur Eksekutif Indonesia Political Review (IPR), Ujang Komarudin, saat berbincang dengan Kantor Berita Politik RMOL sesaat lalu di Jakarta, Senin (20/2).

Oleh karena itu, Ujang menilai Jokowi seperti sedang menunjukkan bahwa dirinya pengendali parpol, termasuk PPP dan KIB.

Padahal, menurut pengamat politik jebolan UIN Syarif Hidayatullah Jakarta ini, sikap kepala negara ingin ikut mengendalikan parpol justru tidak sehat bagi demokrasi di Tanah Air.

“Inilah rumitnya politik di kita, Jokowi bukan ketum, bukan kader, tapi bisa masuk ke wilayah parpol, bahkan mengintervensi parpol. Itu yang jadi persoalan di kita, seperti lingkaran setan setiap kekuasaan,” pungkasnya.

Pada acara puncak Harlah 50 tahun PPP yang digelar di Hall Sriwijaya, Ice BSD, Tangerang Selatan, Jumat (17/2), Presiden Joko Jokowi menanyakan siapa capres maupun cawapres yang akan diusung parpol berlambang Ka'bah itu pada Pemilu 2024.

“Urusan capres cawapres, saya mau bertanya, PPP ini calonnya siapa sih?” tanya Jokowi.

Populer

Demo di KPK, GMNI: Tangkap dan Adili Keluarga Mulyono

Jumat, 20 September 2024 | 16:22

Mantan Menpora Hayono Isman Teriak Tanah Keluarganya Diserobot

Jumat, 20 September 2024 | 07:04

Makin Ketahuan, Nomor Ponsel Fufufafa Dicantumkan Gibran pada Berkas Pilkada Solo

Senin, 23 September 2024 | 09:10

Pasukan Berani Mati Bela Jokowi Pembohong!

Minggu, 22 September 2024 | 14:03

Kejagung di Bawah ST Burhanuddin, Anak Buah Jalan Masing-masing

Rabu, 25 September 2024 | 17:11

Warganet Beberkan Kejanggalan Kampus Raffi Ahmad Peroleh Gelar Doktor Kehormatan

Senin, 30 September 2024 | 05:26

Akun Fufufafa Ganti Nama dari Gibran jadi Slamet Gagal Total

Senin, 23 September 2024 | 08:44

UPDATE

Sektor Manufaktur China Masih Lesu Meski Stimulus telah Diluncurkan

Senin, 30 September 2024 | 18:07

Buruh Banten Dukung Andra Soni-Dimyati, Ini Alasannya

Senin, 30 September 2024 | 17:31

SpaceX Tiba di ISS, Siap Bawa Pulang Astronot yang Terdampar

Senin, 30 September 2024 | 17:23

PHRI Heran Diskusi di Hotel Selama Pilpres Aman, Sekarang Justru Ada Kekerasan

Senin, 30 September 2024 | 17:22

Inggris Bakal Jadi Negara G7 Pertama yang Berhenti Pakai Batu Bara

Senin, 30 September 2024 | 16:55

Baliho Dirusak, Tim Hukum Rido Lapor ke Bawaslu Jakarta

Senin, 30 September 2024 | 16:46

Selisih Nyaris 20 Persen, Rudy-Seno Potensial Patahkan Langkah Petahana

Senin, 30 September 2024 | 16:40

Bursa Jepang Hancur, IHSG Ambruk 2,19 Persen

Senin, 30 September 2024 | 16:39

Jelang Pelantikan DPR, Misbakhun Sukses Tembus Finish Berlin Marathon

Senin, 30 September 2024 | 16:35

Uang Sitaan Kasus Korupsi

Senin, 30 September 2024 | 16:30

Selengkapnya