Berita

Mobil Esemka saat dipamerkan dalam IIMS di Kemayoran, Jakarta Pusat/Net

Politik

Pemerintah Harus Jelaskan Bagian Mobil Esemka yang Masih Impor dan Tidak

SABTU, 18 FEBRUARI 2023 | 17:29 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Pemerintah Indonesia harus menjelaskan kepada publik terkait kejelasan part-part atau bagian yang merupakan produk dalam negeri pada unit mobil Esemka Bima EV. Jangan sampai, part luar negeri lebih dominan ketimbang part dalam negeri yang diproduksi oleh anak bangsa.

"Yang paling penting nguji keseluruhan mobil itu, Berapa persen komponen buatan dalam negeri? Berapa persen komponen merupakan impor? Itu baru bisa katakan dibuat indonesia atau dirakit di Indonesia atau produk Indoensia gitu," kata Direktur Eksekutif Lingkar Madani (LIMA) Indonesia Ray Rangkuti kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (18/2).

Dengan adanya penjelasan dari pemerintah soal part atau bagian yang masih Impor, maka tidak menutup kemungkinan di masa mendatang anak muda Indonesia mampu ambil bagian untuk produksi part tersebut. Sebaliknya, Ray menyebut jika tidak, maka Mobil Esemka belum bisa disebut sebagai mobil buatan Indonesia.

"Kalau namanya produk dalam negeri minimal komponen 70 persen itu produk lokal. Kalau ternyata lebih besar (part impor) ya enggak bisa diklaim bahwa itu produk Indonesia gitu, cuma dibuat di Indonesia," kata Ray.

Mobil Esemka menjadi perhatian publik dalam pameran otomotif International Motor Show (IIMS) 2023, yang digelar mulai 16 Februari 2023 sampai 26 Februari 2023 di JIExpo Kemayoran, Jakarta Pusat.

Namun ternyata, mobil yang terkenal dengan ikon buatan nasional rupanya tidak diproduksi di dalam negeri. Melainkan diimpor dalam bentuk completely built up (CBU) langsung dari China.



Populer

Bikin Resah Nasabah BTN, Komnas Indonesia Minta Polisi Tangkap Dicky Yohanes

Selasa, 14 Mei 2024 | 01:35

Ratusan Tawon Serang Pasukan Israel di Gaza Selatan

Sabtu, 11 Mei 2024 | 18:05

Siapa Penantang Anies-Igo Ilham di Pilgub Jakarta?

Minggu, 12 Mei 2024 | 07:02

Alvin Lim Protes Izin Galangan Kapal Panji Gumilang

Sabtu, 11 Mei 2024 | 15:56

KPK Juga Usut Dugaan Korupsi di Telkom Terkait Pengadaan Perangkat Keras Samsung Galaxy

Rabu, 15 Mei 2024 | 13:09

Massa Geruduk Kantor Sri Mulyani Tuntut Pencopotan Askolani

Kamis, 16 Mei 2024 | 02:54

Bey Machmudin Ogah Dipinang Demokrat Maju Pilgub Jabar

Rabu, 15 Mei 2024 | 02:41

UPDATE

Rupiah Tertekan ke Level Rp15.985 per Dolar AS

Jumat, 17 Mei 2024 | 12:08

Makan Siang Gratis Didorong Jadi Social Movement

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:44

Adik Kim Jong Un Bantah Ada Transaksi Senjata dengan Rusia

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:40

Kementerian Baru Harus Akomodir Kebutuhan Anak Muda

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:30

Penertiban NIK Jangan Sampai Ganggu Hak Nyoblos Warga

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:29

Kapal Pembawa Pasokan Senjata Israel Dilarang Berlabuh di Spanyol

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:24

Prabowo Mesti Coret Nadiem Makarim dari Daftar Menteri

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:20

Rumah Mewah Bak Istana Tersangka Korupsi Timah Disita

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:18

Stafsus BKPM Soroti Ketidakadilan Kerja Sama Antarnegara

Jumat, 17 Mei 2024 | 11:03

Tokoh Masyarakat Jagokan Dailami Maju Pilgub Jakarta

Jumat, 17 Mei 2024 | 10:51

Selengkapnya