Berita

Ilustrasi/Net

Dunia

Spanyol jadi Negara Eropa Pertama Berlakukan Cuti Menstruasi Berbayar

JUMAT, 17 FEBRUARI 2023 | 14:12 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Spanyol akan menjadi negara pertama di Eropa yang memperkenalkan cuti menstruasi berbayar. Aturan tersebut juga telah disahkan dalam bagian UU hak reproduksi.

Pengesahan dilakukan pada Kamis (16/2). Sebanyak 185 anggota parlemen memberikan dukungan dan 154 menolak.

Menurut Menteri Kesetaraan Irene Montero, UU akan diberlakukan dalam beberapa hari mendatang.

“Ini belum berakhir ketika UU ini berlaku.  Akan ada penolakan, jadi kami harus bekerja keras untuk memastikan itu diterapkan di semua tingkatan,” kata Irene Montero.

Berdasarkan laporan dari The Irish Examiner, UU itu dapat memberi pekerja perempuan hak untuk cuti menstruasi selama tiga hari, yang juga dapat diperpanjang menjadi lima hari, jika menstruasi terbukti parah dengan catatan dari dokter.

Spanish Gynecological and Obstetric Society mencatat, sepertiga wanita di Spanyol mengalami dismenore atau nyeri haid, yang menjadi salah satu pemicu UU ini diberlakukan.

Selain itu wanita yang mengalami keguguran atau melakukan aborsi dan tidak dapat bekerja, juga berhak mendapatkan cuti berbayar ini.

Di dalam UU tersebut, pemerintah turut mengizinkan anak perempuan melakukan aborsi tanpa izin orang tua sejak usia 16 tahun.

Namun mereka juga akan mewajibkan pendidikan seksual berkualitas di sekolah dalam upaya memberikan edukasi dan langkah-langkah pendampingan yang baik kepada anak-anak remaja.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya