Berita

Situasi banjir yang melanda sebagian wilayah Solo dan Sukoharjo

Nusantara

Solo dan Sukoharjo Tergenang Banjir, 1.500 Warga Terpaksa Mengungsi

JUMAT, 17 FEBRUARI 2023 | 04:59 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Akibat hujan deras yang mengguyur sejak Kamis siang (16/2), sebagian wilayah Kota Solo dan Sukoharjo tergenang banjir. Ribuan warga pun terdampak banjir dan sempat mengungsi.

Di Sukoharjo terdata ada sekira 1.500 warga yang rumahnya terendam. Mereka berada di 5 desa yang ada di kecamatan Grogol.

Camat Grogol, Sukoharjo, Herdis Kurnia Wijaya mengatakan, saat ini masih dilakukan siaga bencana di sejumlah titik rawan yakni di desa Kadokan, Telukan, Grogol, Kwarasan, dan Madegondo. Sedangkan Desa Cemani air belum masuk rumah namun tetap diwaspadai.


"Sejumlah wilayah di Grogol terendam banjir. Terkait kondisi keseluruhan di Kecamatan Grogol belum bisa dipastikan karena masih melakukan evakuasi. Data sementara ada 1.500-an warga yang rumahnya terendam," kata Herdis, dikutip Kantor Berita RMOLJateng.

Sementara itu, Early Warning System (EWS) atau sistem peringatan dini banjir di Dukuh Telukan RT 001/RW 006 Desa Telukan, Kecamatan Grogol ternyata tidak berfungsi. Perusahaan Umum Jasa Tirta 1 menyebut alat tersebut tidak berfungsi karena kehabisan baterai.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sukoharjo Ariyanto Mulyatmojo mengatakan pihaknya sudah mengecek EWS di Telukan. Menurutnya, kondisi alat saat ini masih mati dan tidak berfungsi.

Ari mengatakan, Kabupaten Sukoharjo memiliki 5 EWS. Yaitu berada di Dam Colo, Serenan, Bacem (Telukan), Samin, dan Laban. Saat ini kondisi EWS masih dalam pengecekan.

Sementara itu untuk wilayah kota Solo, banjir terjadi di sejumlah wilayah yang dekat dengan sungai atau anak sungai di Kecamatan Jebres dan Kecamatan Pasar Kliwon.

Di Sangkrah, Pasar Kliwon banjir merendam sekitar 200 rumah di wilayah tersebut dengan ketinggian air mencapai 50-150 cm.

Lurah Sudiroprajan, Asthywiana Swastiyani Leo menjelaskan, wilayah yang terendam banjir adalah di RW 006 dan RW 007. Di mana ketinggian air sampai lutut orang dewasa.

Lurah Jagalan Irjanto Yudha Andika menuturkan, wilayah yang terendam banjir ada 4. Yakni RW 005, RW 014, RW 015, dan sebagian RW 013.

Adapun ketinggian muka air Sungai Bengawan Solo dipantauan Jurug, pada pukul 19.00 WIB mencapai 9,03 meter dengan status siaga merah. Dengan curah hujan merata di sejumlah daerah ketinggian air tersebut dimungkinkan akan terus bertambah. Warga pun diminta jaga kewaspadaan.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya