Berita

Pemuda Tibet yang ditangkap saat memprotes China/Net

Dunia

PBB Didesak Bentuk Misi Pencarian Fakta Kejahatan HAM China di Tibet

KAMIS, 16 FEBRUARI 2023 | 22:59 WIB | LAPORAN: HANI FATUNNISA

Dalam rangka memperingati 110 tahun Deklarasi Kemerdekaan Dalai Lama ke-13, Tibet mendesak Perserikatan Bangsa Bangsa (PBB) untuk segera membentuk misi pencarian fakta independen.

Menurut Tibet Rights Collective (TRC) yang berbasis di New Delhi pada Selasa (14/2), misi itu sangat diperlukan untuk meminta pertanggungjawaban China atas kekerasan dan penganiayaan yang dilakukan terhadap warga dan budaya Tibet.

"Misi pencarian fakta dan investigasi dari PBB harus mempertimbangkan kebijakan  Partai Komunis China (PKC) yang berbahaya di Tibet, dan mempertanyakan keberadaan Panchen Lama Tibet, yang diculik pada tahun 1995," ungkap laporan tersebut, seperti dimuat ANI News.

Merujuk studi TRC, PBB dinilai gagal untuk menuntut China atas krisis yang sedang berlangsung di Tibet.

PBB disebut tak pernah melakukan investigasi serius mengenai insiden yang terjadi di Tibet, seperti penahanan sewenang-wenang, kematian penjara, insiden bakar diri dan penghilangan paksa.

Tetapi, baru-baru ini para ahli PBB mengeluarkan laporan yang menyebut China berusaha mengasimilasi budaya, agama dan bahasa sekitar satu juta anak Tibet melalui sekolah asrama.

Laporan tersebut juga meminta para pembuat kebijakan untuk membahas masalah Tibet secara mendalam dan menyerukan penyelidikan atas situasi HAM di sana.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Melalui Rembug Ngopeni Ngelakoni, Luthfi-Yasin Siap Bangun Jateng

Minggu, 02 Februari 2025 | 05:21

PCNU Bandar Lampung Didorong Jadi Panutan Daerah Lain

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:58

Jawa Timur Berstatus Darurat PMK

Minggu, 02 Februari 2025 | 04:30

Dituding Korupsi, Kuwu Wanasaba Kidul Didemo Ratusan Warga

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:58

Pelantikan Gubernur Lampung Diundur, Rahmat Mirzani Djausal: Tidak Masalah

Minggu, 02 Februari 2025 | 03:31

Ketua Gerindra Banjarnegara Laporkan Akun TikTok LPKSM

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:57

Isi Garasi Raffi Ahmad Tembus Rp55 Miliar, Koleksi Menteri Terkaya jadi Biasa Saja

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:39

Ahli Kesehatan Minta Pemerintah Dukung Penelitian Produk Tembakau Alternatif

Minggu, 02 Februari 2025 | 02:18

Heboh Penahanan Ijazah, BMPS Minta Pemerintah Alokasikan Anggaran Khusus Sekolah Swasta

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:58

Kecewa Bekas Bupati Probolinggo Dituntut Ringan, LIRA Jatim: Ada Apa dengan Ketua KPK yang Baru?

Minggu, 02 Februari 2025 | 01:42

Selengkapnya