Berita

Kedutaan Besar Amerika Serikat di Moskow/Net

Dunia

Berisiko Ditangkap, Warga AS Diimbau Tinggalkan Rusia

SENIN, 13 FEBRUARI 2023 | 18:46 WIB | LAPORAN: ALIFIA DWI RAMANDHITA

Berisiko Ditangkap, AS Imbau Warganya Tinggalkan Rusia

Amerika Serikat (AS) kembali menyerukan warganya di Rusia untuk meninggalkan negara tersebut di tengah perang yang masih berkecamuk di Ukraina.

Kedutaan Besar AS di Moskow pada Senin (13/2) memperingatkan bahwa risiko penangkapan sewenang-wenang atau pelecehan terhadap warga Amerika semakin meningkat.

"Warga AS yang tinggal atau bepergian di Rusia harus segera (pergi), untuk meningkatkan kewaspadaan karena risiko penahanan yang salah,"  imbau kedutaan, seperi dikutip Reuters.

Kedubes AS juga meminta agar warga negaranya tidak berpergian atau menginjakkan kaki ke Rusia. Lantaran otoritas keamanan Rusia baru-baru ini sering kali menangkap atau menargetkan warga AS atas tuduhan palsu, dengan menggelar persidangan secara rahasia, dan atau menangkap tanpa bukti yang kredibel.

"Otoritas Rusia secara sewenang-wenang menegakkan hukum lokal terhadap pekerja warga AS dan telah membuka penyelidikan kriminal yang dipertanyakan terhadap warga AS yang terlibat dalam kegiatan keagamaan," tambah imbauan tersebut.

Pernyataan itu terkait dengan kasus pidana yang dibuka oleh Moksow pada Januari kemarin terhadap warga negara Amerika Serikat atas tuduhan spionase, yang dilakukan otoritas Rusia tanpa memberikan bukti yang valid.

Populer

Pesawat Nepal Jatuh, Hanya Satu Orang yang Selamat

Rabu, 24 Juli 2024 | 15:16

Menkeu: Inggris Bangkrut, Kondisi Keuangan Hancur

Minggu, 28 Juli 2024 | 17:54

KPK Bakal Audit Semua Rumah Sakit Telusuri Dugaan Fraud BPJS Kesehatan

Rabu, 24 Juli 2024 | 18:51

Pemindahan Ibu Kota Negara Ambisi Picik Jokowi

Sabtu, 27 Juli 2024 | 01:29

Inilah 3 Kandidat Kepala Badan Penerimaan Negara

Jumat, 02 Agustus 2024 | 16:13

GMPH Desak KPK Usut Dugaan Penyalahgunaan Kekuasaan Cak Imin

Senin, 29 Juli 2024 | 12:54

Identitas Tersangka Korupsi Rp3,451 Triliun: Enam Petinggi LPEI, Satu Swasta

Kamis, 01 Agustus 2024 | 10:11

UPDATE

Bey Machmudin: Penyandang Disabilitas Punya Hak Sama dalam Pendidikan

Minggu, 04 Agustus 2024 | 05:59

ASN Diminta Sampaikan Pesan Menyejukkan Jelang Pilkada 2024

Minggu, 04 Agustus 2024 | 05:40

PBB Komitmen Bantu Pemerintahan Prabowo-Gibran

Minggu, 04 Agustus 2024 | 05:21

Ahok: Wajar Jokowi Minta Maaf

Minggu, 04 Agustus 2024 | 05:00

PSI Salatiga Masih Godok Paslon di Pilwakot

Minggu, 04 Agustus 2024 | 04:31

Soal Wacana KIM Plus, PAN: Syukur-syukur PKB-Nasdem Bisa Gabung

Minggu, 04 Agustus 2024 | 03:59

Kang Haru Desak Pemerintah Ambil Langkah Cepat Atasi Fenomena Anak Cuci Darah

Minggu, 04 Agustus 2024 | 03:30

Ahok Bantah Sering Komunikasi dengan Anies

Minggu, 04 Agustus 2024 | 02:56

Resmi Didukung Gerindra, Muchendi Mahzareki Janji Perjuangkan Program Pro Rakyat

Minggu, 04 Agustus 2024 | 02:42

Gus Mus Heran Masih Ada yang Mau Mengurus NU

Minggu, 04 Agustus 2024 | 01:55

Selengkapnya