Berita

Prabowo Subianto dan Anies Baswedan/Net

Politik

Peluang Gabungan Koalisi Kecil, Pengamat: Prabowo dan Anies Sulit Digeser jadi Cawapres

SENIN, 13 FEBRUARI 2023 | 07:27 WIB | LAPORAN: AHMAD SATRYO

Peluang gabungan koalisi dinilai masih sulit terjadi jelang perhelatan Pilpres 2024. Sebab masing-masing koalisi yang sedang dibangun partai politik sudah mulai mengerucut ke sosok bakal calon presiden.

Sebut saja Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) yang dipersepsikan akan mengusung Prabowo Subianto sebagai bakal capres. Kemudian ada Koalisi Perubahan yang memiliki Anies Baswedan dan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) dengan Airlangga Hartarto.

“Potensi (bergabugnya banyak kubu koalisi menjadi satu kekuatan) tetap terbuka, tetapi kecil peluangnya,” ujar pengamat politik Citra Institute, Efriza kepada Kantor Berita Politik RMOL, Senin (13/2).


Maka dari itu, dinamika politik menuju Pemilu Serentak 2024 telah menunjukkan fenomena tarik ulur penetapan resmi barisan koalisi beserta pasangan capres-cawapres di antara parpol-parpol dengan barisan koalisinya masing-masing.

“Inilah susahnya menggeser posisi salah satu capres menjadi cawapres, seperti Anies dijadikan cawapres Prabowo. Atau malah salah satu capres dieliminasi total sebagai capres, yakni Prabowo Subianto,” demikian Efriza.

Isu penggabungan koalisi muncul setelah pertemuan antara Ketua Umum Golkar, Airlangga Hartarto dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Muhaimin Iskandar pada Sabtu (11/2). Kedua parpol tersebut berada di koalisi yang berbeda, yakni Golkar bersama KIB, dan PKB bersama koalisi KIR.

Namun demikian, baik Airlangga maupun Cak Imin, sapaan Muhaimin Iskandar tidak menutup ruang diskusi dan siap berkolaborasi dalam satu barisan.

Populer

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

OTT Beruntun! Giliran Jaksa di Bekasi Ditangkap KPK

Kamis, 18 Desember 2025 | 20:29

Kejagung Ancam Tak Perpanjang Tugas Jaksa di KPK

Sabtu, 20 Desember 2025 | 16:35

Tamparan bagi Negara: WNA China Ilegal Berani Serang Prajurit TNI di Ketapang

Sabtu, 20 Desember 2025 | 09:26

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

UPDATE

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Pramono Putus Rantai Kemiskinan Lewat Pemutihan Ijazah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:44

Jangan Dibenturkan, Mendes Yandri: BUM Desa dan Kopdes Harus Saling Membesarkan

Senin, 22 Desember 2025 | 17:42

ASPEK Datangi Satgas PKH Kejagung, Teriakkan Ancaman Bencana di Kepri

Senin, 22 Desember 2025 | 17:38

Menlu Sugiono Hadiri Pertemuan Khusus ASEAN Bahas Konflik Thailand-Kamboja

Senin, 22 Desember 2025 | 17:26

Sejak Lama PKB Usul Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:24

Ketua KPK: Memberantas Korupsi Tidak Pernah Mudah

Senin, 22 Desember 2025 | 17:10

Ekspansi Pemukiman Israel Meluas di Tepi Barat

Senin, 22 Desember 2025 | 17:09

Menkop Dorong Koperasi Peternak Pangalengan Berbasis Teknologi Terintegrasi

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

PKS Kaji Usulan Pilkada Dipilih DPRD

Senin, 22 Desember 2025 | 17:02

Selengkapnya