Berita

Presiden Joe Biden/Net

Dunia

Biden akan Kunjungi Polandia untuk Perkuat Bantuan bagi Kyiv

MINGGU, 12 FEBRUARI 2023 | 07:21 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Menjelang peringatan satu tahun serangan Rusia ke Ukraina, Presiden Joe Biden akan mengunjungi Polandia.

Amerika Serikat  akan terus mendukung Ukraina, dan kunjungan Biden bertujuan untuk mempertahankan koalisi yang  mendukung pertahanan Kyiv.  

Kunjungan tersebut, yang dijadwalkan pada 20-22 Februari, dilakukan saat jajak pendapat di Amerika Serikat dan luar negeri menunjukkan berkurangnya dukungan untuk mempertahankan bantuan militer dan ekonomi senilai puluhan miliar dolar untuk Ukraina dalam perang yang berkepanjangan.

Selain itu, Partai Republik yang baru-baru ini mengambil kendali DPR telah menyuarakan skeptisisme atau penolakan langsung untuk melanjutkan pendanaan.

Sekretaris pers Gedung Putih Karine Jean-Pierre mengatakan Biden akan bertemu dengan Presiden Polandia Andrzej Duda dan para pemimpin Bucharest Nine, yang merupakan sekutu NATO di Eropa Timur, untuk membahas "dukungan tak tergoyahkan" untuk aliansi tersebut.

Dia menambahkan bahwa Biden akan menyampaikan pidato tentang bagaimana AS "akan terus berdiri bersama rakyat Ukraina selama diperlukan."

Para staf Gedung Putih telah merencanakan selama berminggu-minggu bagaimana mereka akan menandai peringatan invasi, termasuk kemungkinan adanya pidato utama dari Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky.

Para ajudan berharap peringatan satu tahun itu bisa membuat rakyat Ukraina menjadi lebih tangguh bersama dengan persatuan yang berkelanjutan di antara sekutu di bulan-bulan mendatang.

Presiden Polandia Andrzej Duda mengatakan hubungan sekutu "lebih kuat dari sebelumnya" setelah Gedung Putih mengumumkan rfencana Biden tersebut.

Biden terakhir kali mengunjungi Polandia, sekutu utama NATO, pada April 2022, saat melakukan perjalanan di dekat perbatasan Ukraina untuk mengunjungi pasukan AS dan Polandia.

Saat itu, Biden juga bertemu dengan para pengungsi yang melarikan diri dari Ukraina setelah invasi. Dalam pidato yang disampaikan dari Royal Castle di Warsawa, Biden mengatakan untuk pertama kalinya bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin "tidak dapat tetap berkuasa," sambil menyerukan perubahan rezim di Moskow.

Populer

Menag Masih Pelajari Kasus Pelarangan Ibadah di Bandung

Senin, 10 Maret 2025 | 20:00

Duit Sitaan Korupsi di Kejagung Tak Pernah Utuh Kembali ke Rakyat

Senin, 10 Maret 2025 | 12:58

Polda Metro Didesak Segera Periksa Pemilik MNC Asia Holding Hary Tanoe

Minggu, 09 Maret 2025 | 18:30

Digugat CMNP, Hary Tanoe dan MNC Holding Terancam Bangkrut?

Selasa, 04 Maret 2025 | 01:51

Nyanyian Riza Chalid Penting Mengungkap Pejabat Serakah

Minggu, 09 Maret 2025 | 20:58

CMNP Minta Pengadilan Sita Jaminan Harta Hary Tanoe

Selasa, 04 Maret 2025 | 03:55

Usia Pensiun TNI Bakal Diperpanjang, Ketum PEPABRI: Kalau 58 Tahun Kan Masih Lucu-Lucunya

Senin, 10 Maret 2025 | 19:58

UPDATE

TNI dan Satgas PKH Garda Terdepan Tegakkan Hukum Perkebunan Sawit Ilegal

Kamis, 13 Maret 2025 | 19:30

Rumah Ridwan Kamil Digeledah Pertama di Kasus bank bjb, Ini Sebabnya

Kamis, 13 Maret 2025 | 19:24

Kelakar Prabowo Soal Jaksa Agung yang Absen di Bukber Rektor

Kamis, 13 Maret 2025 | 19:15

KPK Sita Deposito Hingga Bangunan di Kasus Korupsi bank bjb

Kamis, 13 Maret 2025 | 18:51

Legislator PDIP Usul Pembentukan Kamar Khusus Pajak di MA

Kamis, 13 Maret 2025 | 18:35

Terus Bertumbuh, Ketua Komisi VI Apresiasi Kinerja Antam

Kamis, 13 Maret 2025 | 18:09

Hormati KPK, bank bjb Pastikan Kegiatan Bisnis Tetap Jalan

Kamis, 13 Maret 2025 | 18:08

Pejabat bank bjb dan Agensi Sepakat Markup Iklan, Begini Modusnya

Kamis, 13 Maret 2025 | 18:07

Sri Mulyani: Penurunan Penerimaan Pajak Tak Perlu Didramatisasi

Kamis, 13 Maret 2025 | 17:58

Perdana Prabowo Undang Rektor Seluruh Indonesia ke Istana

Kamis, 13 Maret 2025 | 17:54

Selengkapnya