Berita

Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar/Net

Politik

Cak Imin Sedang Galau Karena Tidak Ada Kepastian dari Prabowo

SABTU, 11 FEBRUARI 2023 | 17:28 WIB | LAPORAN: BONFILIO MAHENDRA

Pertemuan politik antara Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin dan Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto memiliki banyak makna.

Salah satunya, soal posisi Cak Imin yang sejauh ini bisa disebut belum aman untuk mengunci posisi calon wakil presiden (Cawapres) dari Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR) bersama Partai Gerindra.

"Menurut saya pertemuan Airlangga dengan Cak Imin apakah bagian dari skema lain yang dilihat oleh Cak Imin. Karena tidak ada kepastian dari koalisi Gerindra-PKB," kata Direktur Eksekutif Aljabar Strategic, Arifki Chaniago kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (11/2).


Ketidakamanan posisi tersebut, menurut Arifki pas dengan pernyataan Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto yang belum menyebut sosok cawapres pendamping dirinya secara jelas.

"Karena kalau kita baca dari HUT Gerindra ini kan Prabowo menyatakan kepastian dari Wakil Prabowo belum jelas bahkan orang lain mungkin enggak tahu wakil Prabowo. Bahkan saya sendiri enggak tahu artinya kepastian ini merugikan bagi Cak Imin, karena target Cak Imin tentu cawapres," kata Arifki.

Bila nantinya posisi cawapres tidak diberikan ke Cak Imin, Arifki melihat peluang PKB gabung ke koalisi partai lain sangat besar. Tentunya dengan syarat Cak Imin harus menjadi cawapres dalam koalisi tersebut.

"Meskipun dia (Cak Imin) pergi apakah kekoalisi KIB, ke Koalisi Perubahan, tentu tawaran dari Cak Imin harga mati adalah cawapres," demikian Arifki.

Populer

Masih Sibuk di Jogja, Pimpinan KPK Belum Tahu OTT di Lampung Tengah

Selasa, 09 Desember 2025 | 14:21

Pura Jadi Latar Film Porno, Hey Bali: Respons Aparat Dingin

Selasa, 09 Desember 2025 | 21:58

Kebun Sawit Milik POSCO Lebih dari Dua Kali Luas Singapura

Senin, 08 Desember 2025 | 19:12

Berjuang Bawa Bantuan Bencana

Kamis, 04 Desember 2025 | 05:04

Mahfud MD soal Bencana Sumatera: Menyuruh Pejabat Mundur Tidak Relevan

Rabu, 10 Desember 2025 | 05:53

Cegah Penimbunan BBM

Jumat, 05 Desember 2025 | 02:00

Polri Kerahkan Kapal Wisanggeni 8005 ke Aceh

Jumat, 05 Desember 2025 | 03:03

UPDATE

PIP Berubah Jadi Kartu Undangan Kampanye Anggota DPR

Senin, 15 Desember 2025 | 06:01

Perpol versus Putusan MK Ibarat Cicak versus Buaya

Senin, 15 Desember 2025 | 05:35

Awas Revisi UU Migas Disusupi Pasal Titipan

Senin, 15 Desember 2025 | 05:25

Nelangsa Dipangku Negara

Senin, 15 Desember 2025 | 05:06

Karnaval Sarendo-Rendo Jadi Ajang Pelestarian Budaya Betawi

Senin, 15 Desember 2025 | 04:31

Dusun Bambu Jual Jati Diri Sunda

Senin, 15 Desember 2025 | 04:28

Korupsi di Bandung Bukan Insiden Tapi Tradisi yang Dirawat

Senin, 15 Desember 2025 | 04:10

Rektor UI Dorong Kampus Ambil Peran Strategis Menuju Indonesia Kuat

Senin, 15 Desember 2025 | 04:06

Hutan Baru Dianggap Penting setelah Korban Tembus 1.003 Jiwa

Senin, 15 Desember 2025 | 03:31

Jangan Keliru Tafsirkan Perpol 10/2025

Senin, 15 Desember 2025 | 03:15

Selengkapnya