Berita

Kehadiran Ferdinand Hutahaen dinilai hanya akan merugikan Partai Gerindra/Net

Politik

Terima Ferdinand Hutahaean yang Berlumur Dosa, Gerindra Bisa Berantakan

KAMIS, 09 FEBRUARI 2023 | 08:39 WIB | LAPORAN: JAMALUDIN AKMAL

Putusan Partai Gerindra menerima Ferdinand Hutahaen sebagai kader disesali banyak pihak. Pasalnya, Ferdinand gabung ke Gerindra dengan membawa banyak dosa masa lalu.

Dalam pandangan Direktur Gerakan Perubahan, Muslim Arbi, Partai Gerindra akan berantakan karena menerima Ferdinand Hutahaean. Faktor penyebabnya tak lain dari dosa-dosa yang pernah dilakukan Ferdinand selama ini.

"Ferdinand pernah dipenjara karena faktor penistaan agama, faktor SARA. Ferdinand juga bikin kontroversi dengan serang kakeknya Anies, AR Baswedan, yang merupakan pahlawan nasional," ujar Muslim kepada Kantor Berita Politik RMOL, Kamis (9/2).

Menurut Muslim, Ferdinand merupakan sosok yang berbahaya karena punya kebencian atau sebagai buzzer, sehingga akal sehatnya hilang.

Faktor-faktor itu yang dinilai akan sangat merugikan bagi Gerindra dengan merekrut Ferdinand.

"Sebaiknya Gerindra keluarkan saja Ferdinand, karena akan jadi faktor pembusukan bagi partai yang dibangun oleh Prabowo dan kawan-kawannya dengan susah payah," pungkas Muslim.

Populer

Jaksa Agung Tidak Jujur, Jam Tangan Breitling Limited Edition Tidak Masuk LHKPN

Kamis, 21 November 2024 | 08:14

MUI Imbau Umat Islam Tak Pilih Pemimpin Pendukung Dinasti Politik

Jumat, 22 November 2024 | 09:27

Kejagung Periksa OC Kaligis serta Anak-Istri Zarof Ricar

Selasa, 26 November 2024 | 00:21

Rusia Siap Bombardir Ukraina dengan Rudal Hipersonik Oreshnik, Harga Minyak Langsung Naik

Sabtu, 23 November 2024 | 07:41

Ini Identitas 8 Orang yang Terjaring OTT KPK di Bengkulu

Minggu, 24 November 2024 | 16:14

Sikap Jokowi Munculkan Potensi konflik di Pilkada Jateng dan Jakarta

Senin, 25 November 2024 | 18:57

Waspadai Partai Cokelat, PDIP: Biarkan Rakyat Bebas Memilih!

Rabu, 27 November 2024 | 11:18

UPDATE

Disdik DKI Segera Cairkan KJP Plus dan KJMU Tahap II

Sabtu, 30 November 2024 | 04:05

Israel dan AS Jauhkan Umat Islam dari Yerusalem

Sabtu, 30 November 2024 | 03:38

Isu Kelompok Rentan Harus Jadi Fokus Legislator Perempuan

Sabtu, 30 November 2024 | 03:18

Dorong Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen, Kadin Luncurkan White Paper

Sabtu, 30 November 2024 | 03:04

Pasukan Jangkrik Gerindra Sukses Kuasai Pilkada di Jateng

Sabtu, 30 November 2024 | 02:36

Fraksi PKS Usulkan RUU Boikot Produk Israel

Sabtu, 30 November 2024 | 02:34

Sertijab dan Kenaikan Pangkat

Sabtu, 30 November 2024 | 02:01

Bawaslu Pastikan Tak Ada Kecurangan Perhitungan Suara

Sabtu, 30 November 2024 | 01:48

Anggaran Sekolah Gratis DKI Disiapkan Rp2,3 Triliun

Sabtu, 30 November 2024 | 01:17

Mulyono Bidik 2029 dengan Syarat Jakarta Dikuasai

Sabtu, 30 November 2024 | 01:01

Selengkapnya