Berita

Duta Besar RI untuk Turki, Lalu Muhamad Iqbal menyerahkan bantuan kemanusiaan kepada perwakilan Bulan Sabit Merah Turki atau Kizilay/Ist

Dunia

Satu Kontainer Bantuan Kemanusiaan dari Indonesia Diterima Bulan Sabit Merah Turki

RABU, 08 FEBRUARI 2023 | 22:27 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Bantuan Pemerintah Indonesia untuk korban gempa bumi di Turki, tiba di wilayah Gaziantep. Bantuan tersebut, diserahkan melalui Kedutaan Besar Republik Indonesia di Turki.

Duta Besar RI untuk Turki, Lalu Muhamad Iqbal menyerahkan bantuan tersebut kepada perwakilan Bulan Sabit Merah Turki atau Kizilay pada Rabu (8/2). Bantuan sebanyak satu kontainer bahan makanan tersebut tiba di Gaziantep setelah melalui perjalanan darat selama 34 jam dari Istanbul.

Lalu Muhamad Iqbal menyampaikan, bantuan tersebut merupakan instruksi Presiden Joko Widodo melalui Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.

"Ini adalah bantuan kemanusiaan dalam bentuk logistik pertama dari negara ASEAN yang tiba di lokasi bencana," ujar Lalu Muhamad Iqbal.

Dikatakan Lalu, Indonesia dan Turki memang punya hubungan baik dalam hal kegiatan kemanusiaan. Bahkan, saat Tsunami di Aceh tahun 2004, Turki menjadi salah satu negara yang aktif membantu.

"Turki adalah salah satu negara yang paling dahulu hadir saat bencana Tsunami Aceh 2004 dan bencana Palu 2018. Demikian pula saat wabah Covid-19 varian Delta tahun 2021, Turki juga membantu obat-obatan dan ventilator meski tidak diminta oleh Indonesia," tuturnya.

Saat ini, lanjutnya, di bawah koordinasi BNPB dan Kemlu, Pemerintah Indonesia sedang menyiapkan bantuan kemanusiaan tahap berikutnya. Bantuan kemanusiaan tersebut antara lain berupa pengiriman Tim Medium Urban Search and Rescue Basarnas, Tim Kesehatan dari Kementerian Kesehatan, TNI dan Polri serta bantuan lainnya yang sedang diidentifikasi sesuai kebutuhan.

"Bantuan tersebut akan diberangkatkan dalam beberapa hari ke depan," pungkasnya.

Populer

Bangun PIK 2, ASG Setor Pajak 50 Triliun dan Serap 200 Ribu Tenaga Kerja

Senin, 27 Januari 2025 | 02:16

Gara-gara Tertawa di Samping Gus Miftah, KH Usman Ali Kehilangan 40 Job Ceramah

Minggu, 26 Januari 2025 | 10:03

Viral, Kurs Dolar Anjlok ke Rp8.170, Prabowo Effect?

Sabtu, 01 Februari 2025 | 18:05

KPK Akan Digugat Buntut Mandeknya Penanganan Dugaan Korupsi Jampidsus Febrie Adriansyah

Kamis, 23 Januari 2025 | 20:17

Prabowo Harus Ganti Bahlil hingga Satryo Brodjonegoro

Minggu, 26 Januari 2025 | 09:14

Datangi Bareskrim, Petrus Selestinus Minta Kliennya Segera Dibebaskan

Jumat, 24 Januari 2025 | 16:21

Masyarakat Baru Sadar Jokowi Wariskan Kerusakan Bangsa

Senin, 27 Januari 2025 | 14:00

UPDATE

Karyawan Umbar Kesombongan Ejek Pasien BPJS, PT Timah Minta Maaf

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:37

Sugiat Santoso Apresiasi Sikap Tegas Menteri Imipas Pecat Pelaku Pungli WN China

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:30

KPK Pastikan Tidak Ada Benturan dengan Kortastipikor Polri dalam Penanganan Korupsi LPEI

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:27

Tabung Gas 3 Kg Langka, DPR Kehilangan Suara?

Minggu, 02 Februari 2025 | 15:10

Ken Martin Terpilih Jadi Ketum Partai Demokrat, Siap Lawan Trump

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:46

Bukan Main, Indonesia Punya Dua Ibukota Langganan Banjir

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:45

Larangan LPG di Pengecer Kebijakan Sangat Tidak Populis

Minggu, 02 Februari 2025 | 14:19

Smart City IKN Selesai di Laptop Mulyono

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:59

Salah Memutus Status Lahan Berisiko Besar Buat Rakyat

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:45

Hamas Sebut Rencana Relokasi Trump Absurd dan Tidak Penting

Minggu, 02 Februari 2025 | 13:26

Selengkapnya