Bantuan Kemanusiaan dan Penanggulangan Bencana India berangkat ke Turki/Net
India mengirimkan gelombang pertama bantuan kemanusiaan untuk Turki pada Selasa (7/2). Bantuan itu berupa pasokan medis, mesin bor, dan peralatan lain yang diperlukan.
Dalam cuitannya, Angkatan Udara India mengatakan bahwa C-17, sebuah pesawat angkut strategis, berangkat ke Turki dengan membawa banyak bantuan beserta dengan tim pencarian dan penyelamatan dari Pasukan Tanggap Bencana Nasional (NDRF).
Tim NDRF beranggotakan 51 orang yang dipimpin oleh Wakil Komandan Deepak Talwar berangkat dari Bandara Hindon di Ghaziabad menuju Turki dengan pesawat Angkatan Udara India (IAF) pada Selasa dini hari, seperti dikutip dari Indian Expres. Juga dalam sebuah tweet, IAF mengatakan bahwa “C-17 IAF mengudara untuk Turki. Membawa tim Search and Rescue.
Upaya penyelamatan dilakukan setelah gempa 7,8 SR melanda Turki dan Suriah pada Senin (6/2).
Dalam sebuah pernyataan Perdana Menteri India Narendra Modi menyampaikan belasungkawa dan rasa sedihnya yang mendalam, dan bahwa bahan bantuan akan segera dikirim berkoordinasi dengan pemerintah Turki.
"Dua tim NDRF yang terdiri dari 100 personel dengan regu anjing terlatih khusus dan peralatan yang diperlukan siap diterbangkan ke daerah yang dilanda gempa untuk operasi pencarian dan penyelamatan," isi pernyataan kantor perdana menteri, mengutip kata-kata Modi.
Tim medis juga disiapkan dengan dokter dan paramedis terlatih dengan obat-obatan esensial. Bahan bantuan akan dikirim berkoordinasi dengan pemerintah Turki dan Kedutaan Besar India di Ankara dan kantor Konsulat Jenderal di Istanbul.
Hingga Selasa pagi, jumlah korban di Turki mencapai 2.921, sementara di Suriah meningkat menjadi 1.451.