Forum Tematik bersama Badan Koordinasi Kehumasan Pemerintah (Bakohumas) Kementerian dan Lembaga dengan tema "Bergerak Bersama Untuk Indonesia Maju "Cipta Kerja-Cinta Indonesia" di Jakarta/Ist
Semua Biro Hubungan Masyarakat (Humas) institusi pemerintah, baik itu kementerian, lembaga hingga pemerintah daerah harus memaksimalkan peran dalam melaksanakan sosialisasi UU Cipta Kerja.
Begitu dikatakan Sekretaris Satuan Tugas Percepatan Sosialisasi UU Cipta Kerja Arif Budimanda dalam Forum Tematik bersama Badan Koordinasi Kehumasan Pemerintah (Bakohumas) Kementerian dan Lembaga dengan tema "Bergerak Bersama Untuk Indonesia Maju "Cipta Kerja-Cinta Indonesia" di Jakarta, pada Selasa (31/1).
“Jangan sampai informasi terkait UU Cipta Kerja yang sudah dirasakan manfaatnya oleh masyarakat terselimuti oleh isu-isu yang minor namun berkembang,†ujar Arif Budimanta.
Arif pada kesempatan itu mengatakan bahwa urgensi diterbitkannya Perppu ini adalah untuk meningkatkan penciptaan lapangan kerja yang lebih luas di Indonesia.
“Perppu Cipta Kerja ini diharapkan dapat mempercepat pembangunan perekonomian sekaligus juga memperbanyak lapangan pekerjaan,†katanya.
Senada dengan Arif Budimanta, Tina Talisa selaku Ketua Pokja Sinergi dan Substansi Sosialisasi Satgas UU Cipta Kerja menyatakan, Perppu Cipta Kerja yang baru saja diterbitkan, sangat berdampak positif bagi perekonomian.
Khususnya, kata dia, dalam menjaga iklim investasi yang berkualitas, memberikan kepastian kepada dunia usaha, dan penciptaan lapangan pekerjaan.
“Perppu Cipta Kerja menjadi upaya pemerintah dalam menjaga iklim investasi yang kondusif serta menjamin kepastian bagi dunia usaha,†terangnya..
Sementara itu, Ketua Umum Badan Koordinasi Kehumasan yang juga merupakan Direktur Jenderal Informasi Komunikasi Publik, Usman Kansong menyampaikan bahwa pentingnya sinergitas dalam upaya menyosialisasikan UU Cipta Kerja.
“Sinergitas yang kuat menjadi unsur penting dalam upaya mempercepat proses diseminasi informasi melalui kanal informasi yang dimiliki oleh instansi pemerintah," pungkasnya.