Berita

Presiden Belarusia Aleksander Lukashenko dalam kunjungannya ke Zimbabwe menikmati pesta rakyat bersama Presiden Emmerson Mnangagwa

Dunia

Bertukar Hadiah dan Menikmati Roti Hasil Panen, Lukashenko dan Mnangagwa Berbahagia di atas Sanksi Barat

RABU, 01 FEBRUARI 2023 | 11:58 WIB | LAPORAN: RENI ERINA

Boneka singa menjadi souvenir istimewa yang diterima Presiden Belarusia Aleksander Lukashenko dalam kunjungannya ke Zimbabwe.

Sambil tertawa riang orang nomor satu itu menunjukkan hadiah pemberian Presiden Zimbabwe Emmerson Mnangagwa sambil mengucapkan terima kasih. Itu adalah cinderamata sebagai balasan atas sebuah traktor yang diberikan Lukashenko beberapa menit sebelumnya.

Kedua pemimpin menandai kedekatan mereka dalam pertukaran hadiah dalam upacara penyambutan kedatangan Lukashenko ke negara yang kaya akan mineralnya itu.


Belarusia dan Zimbabwe, dua negara yang sama-sama terkena sanksi AS dan Barat itu, terus meluncurkan kerja sama di berbagai bidang. Sejauh ini Belarusia memasok peralatan pertanian dan lainnya ke Zimbabwe, dan juga melatih para spesialis, seperti dikutip dari Belta. 

Beberapa mesin lain juga dipasok ke Zimbabwe, seperti peralatan tambang, termasuk BELAZ dan truk pemadam kebakaran.

“Pertama-tama, saya ingin berterima kasih kepada Amerika dan seluruh dunia Barat karena telah menjatuhkan sanksi terhadap kami. Jika tidak, maka traktor Amerika dan Jermanlah yang datang, bukan traktor Belarusia, ke ladang besar ini,” kata Lukashenko yang disambut tawa hangat Mnangagwa.

Lukashenko mengatakan, di Zimbabwe ada teman-teman Belarusia, yang dengannya Minsk membangun kerja sama demi mencapai kebaikan bersama.

Lukashenko tiba di Zimbabwe dalam kunjungan kenegaraan. Ia mendarat di Ibu Kota Harare pada Senin (30/1), dan  disambut langsung Mnangagwa dan ribuan pendukung partai ZANU-PF yang berkuasa.

Ia juga disambut dengan meriah oleh serangkaian upacara penyambutan yang lebih mirip pesta rakyat, dengan gadis-gadis dari Zimbabwe mengenakan kostum nasional Belarusia, dan menikmati roti hasil panen Zimbabwe yang diolah dengan mesin-mesin dari Belarusia.

Emmerson Mnangagwa mengaku terkesan dengan Belarusia, tingkat perkembangan industrinya, termasuk sektor agroindustri.

Ia mengatakan negaranya akan selalu menjadi teman bagi Belarusia.

"Tidak mungkin satu negara adalah kuda dan yang lain adalah tim. Kami semua adalah kuda, atau tim. Kita semua harus berada di perahu yang sama dan melihat ke satu arah," kata Mnangagwa, yang mengaku sejak bertemu Lukashenko ia mendapatkan 'chemistry' untuk berbagi pandangan termasuk yang berkaitan dengan pembangunan negara.

Populer

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

OTT KPK juga Tangkap Haji Kunang Ayah Bupati Bekasi

Jumat, 19 Desember 2025 | 03:10

Uang yang Diamankan dari Rumah Pribadi SF Hariyanto Diduga Hasil Pemerasan

Rabu, 17 Desember 2025 | 08:37

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

Terlibat TPPU, Gus Yazid Ditangkap dan Ditahan Kejati Jawa Tengah

Rabu, 24 Desember 2025 | 14:13

UPDATE

Kepala Daerah Dipilih DPRD Bikin Lemah Legitimasi Kepemimpinan

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:59

Jalan Terjal Distribusi BBM

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:39

Usulan Tanam Sawit Skala Besar di Papua Abaikan Hak Masyarakat Adat

Jumat, 26 Desember 2025 | 01:16

Peraih Adhyaksa Award 2025 Didapuk jadi Kajari Tanah Datar

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:55

Pengesahan RUU Pengelolaan Perubahan Iklim Sangat Mendesak

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:36

Konser Jazz Natal Dibatalkan Gegara Pemasangan Nama Trump

Jumat, 26 Desember 2025 | 00:16

ALFI Sulselbar Protes Penerbitan KBLI 2025 yang Sulitkan Pengusaha JPT

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:58

Pengendali Pertahanan Laut di Tarakan Kini Diemban Peraih Adhi Makayasa

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:32

Teknologi Arsinum BRIN Bantu Kebutuhan Air Bersih Korban Bencana

Kamis, 25 Desember 2025 | 23:15

35 Kajari Dimutasi, 17 Kajari hanya Pindah Wilayah

Kamis, 25 Desember 2025 | 22:52

Selengkapnya