Berita

Sekretaris DPD Partai Nasdem Kota Cirebon, Harry Saputra Gani/RMOLJabar

Politik

Surya Paloh Sambangi Istana dan Sekber Gerindra-PKB, Nasdem Cirebon: Kunjungan Sahabat

SENIN, 30 JANUARI 2023 | 15:59 WIB | LAPORAN: AGUS DWI

Kunjungan Ketua Umum Partai Nasdem, Surya Paloh, ke Sekretariat Bersama (Sekber) Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya yang digagas Gerindra dan PKB menimbulkan sepekulasi politik jelang Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

Namun, menurut Sekretaris DPD Partai Nasdem Kota Cirebon, Harry Saputra Gani, kunjungan Surya Paloh ke Sekber Gerindra-PKB dengan didampingi Ahmad Ali dan kawan-kawan, tidak mengubah koalisi yang dibangun dengan Demokrat dan PKS.

"Kunjungan biasa, hanya kunjungan sahabat. Tapi kita juga di daerah belum mendapat bocoran, apakah ada pembicaraan lain. Tapi yang pasti koalisi yang sudah terbangun tetap solid sampai hari ini," ucapnya, dikutip Kantor Berita RMOLJabar, Senin (30/1).

Harry menambahkan, sebelumnya Surya Paloh di hari yang sama dipanggil Presiden Jokowi Widodo di Istana. Ini merupakan sikap positif pertemuan dua tokoh politik di Indonesia dan membuktikan, semua baik-baik saja. Tidak ada jarak di antara keduanya.

Pertemuan di Istana tersebut juga mematahkan isu bahwa Jokowi tidak suka terhadap langkah politik Anies Baswedan sebagai calon presiden yang diusung Nasdem.

"Semua sahabat Pak Jokowi. Semua orang tahu sejarah Pak Anies yang pernah menjabat Jubir Pak Jokowi dan hubungan saat Pak Anies menjabat Gubernur DKI dengan Pak Jokowi juga baik," tuturnya.

Ini yang disebut, lanjut Harry, mencairkan suasana dan ada kesepahaman politik yang terbangun. Nasdem sangat menghormati Jokowi dan pernah menjadi partai pendukung sebelum PDIP.

"Nasdem sangat menghormati Pak Jokowi, dan pernah menjadi pendukung pertama pak Jokowi sebelum PDIP. Tapi Nasdem tahu diri perlu banyak belajar dengan partai lama. Tidak hanya pak Jokowi, di 2014 Nasdem juga mendorong Ridwan Kamil. Karena, Pak Surya Paloh berkomitmen sampai akhir," ujarnya.

Selain itu, terkait siapa sosok yang cocok mendampingi Anies Baswedan di Pilres 2024. Secara pribadi, ia memilih enam sosok. Seperti Gus Yaqut, Khofifah Indar Parawansa, Yeni Wahid, Erick Tohir, Ridwan Kamil, AHY, dan mantan Panglima TNI Muhammad Andika Perkasa.

"Kalau secara pribadi keenam sosok ini saya pikir pantas untuk mendampingi Pak Anies sebagai Cawapresnya. Tapi balik lagi, Nasdem menyerahkan sepenuhnya ke Pak Anies siapa yang cocok mendampinginya," pungkasnya.

Populer

Cak Imin Minta Kapolri Bubarkan Muktamar PKB Tandingan

Kamis, 15 Agustus 2024 | 12:52

Tim Pemenangan Jokowi-Ma’ruf Ternyata Terima Dana Korupsi DJKA

Kamis, 15 Agustus 2024 | 11:21

Bawaslu Buka Pendaftaran 1.984 Formasi CPNS

Jumat, 16 Agustus 2024 | 08:44

KPK Dapat Petunjuk Dugaan Suap PAW PDIP dari Buku Hasto

Kamis, 08 Agustus 2024 | 19:35

Suswono Jalan Tengah Selamatkan Marwah PKS

Kamis, 15 Agustus 2024 | 16:03

Pengamat: Intervensi Kekuasaan Penyebab Airlangga Mundur

Minggu, 11 Agustus 2024 | 19:13

BPIP Perlu Jelaskan Paskibraka Wajib Lepas Hijab

Rabu, 14 Agustus 2024 | 13:49

UPDATE

Fix! PKB Perkuat KIM Plus untuk RK

Minggu, 18 Agustus 2024 | 19:34

Jessica Wongso Bebas Bersyarat, Otto Hasibuan Cs Mau Coba PK

Minggu, 18 Agustus 2024 | 17:59

PKB-Prabowo Sudah Sepakat Mantapkan Jalan Koalisi Pemerintahan

Minggu, 18 Agustus 2024 | 17:28

Jokowi dan Prabowo Hadir Penutupan Munas ke-XI Golkar

Minggu, 18 Agustus 2024 | 17:16

PKB Bukan Milik PBNU!

Minggu, 18 Agustus 2024 | 17:02

Raja Thailand Dukung Pengangkatan PM Paetongtarn Shinawatra

Minggu, 18 Agustus 2024 | 16:56

Jangan Berandai-andai Bahlil Pimpin Golkar, Banyak Kader Beringin Mumpuni

Minggu, 18 Agustus 2024 | 16:50

Tidak Cukup Dilindungi, Israel Ingin Koalisi Barat Ikutan Serang Iran

Minggu, 18 Agustus 2024 | 16:32

AMPI Dukung Bahli Pimpin Golkar

Minggu, 18 Agustus 2024 | 16:23

Dua Komandan Hamas Tewas Dibom Israel

Minggu, 18 Agustus 2024 | 16:11

Selengkapnya