Berita

Taprof Bidang Ideologi Lemhannas RI, AM Putut Prabantoro/Ist

Politik

Putut Prabantoro: Kekayaan Alam Bisa Menjadi Faktor Meningkatnya Ancaman bagi Indonesia

SENIN, 30 JANUARI 2023 | 02:16 WIB | LAPORAN: AHMAD KIFLAN WAKIK

Tiga tahun belakangan ini, dunia masuk dalam perubahan yang cepat dan berbeda dengan sebelumnya. Ada banyak faktor yang menyebabkan perubahan itu, di antaranya pandemi Covid-19, perang antara Ukraina dan Rusia.

Begitu dikatakan Taprof Bidang Ideologi Lemhannas RI, AM Putut Prabantoro dalam acara Rapat Pembinaan Penguatan Ideologi dan Wawasan Kebangsaan Melalui Kerjasama Lembaga Ketahanan Nasional (Lemhannas), di Kantor Badan Kesbangpol Sulawesi Utara, Jumat (27/1).

Dikatakan Putut Prabantoro, tiga faktor perubahan global yang dia sebutkan itu, langsung ataupun tidk langsung menjadi ancaman bagi kelangsungan hidup bangsa termasuk Indonesia. Apalagi, jika perubahan itu terlambat disadari.


“Jika masyarakat tidak cepat menyadari perubahan tersebut, Indonesia akan berada dalam kondisi bahaya, krisis dan kritis," ujar Putut.

Putut menyebutkan, kekayaan alam Indonesia juga menjadi faktor lain yang menyebabkan peningkatan potensi ancaman, gangguan, tantangan dan tantangan (AGHT).

"AGHT terhadap Indonesia sangat bervariasi dan Indonesia sudah pasti akan menghadapi target negara lain. Hal ini mengingat Indonesia kaya akan banyak hal," tuturnya.

Belum lagi, lanjutnya, Indonesia akan memasuki tahun politik menuju Pemilu 2024. Stabilitas sistuasi sosial, menurutnya, akan sangat menentukan langkah ke depan menuju Indonesia Emas 2045.

Untuk itu, dia menekankan pemaknaan dan implementasi sila ketiga yakni Persatuan Indonesia. Bagi dia, sila ketika tersebut adalah kunci yang menjadi pusat kekuatan Pancasila.

“Oleh karena itu, saya mendorong ormas-ormas di Sulut untuk berkampanye damai di tahun politik ini Dengan menggunakan media sosial, kampanye tersebut harus berdampak secara positif dan signifikan bagi masyarakat di daerah lain," pungkasnya.

Populer

Mantan Jubir KPK Tessa Mahardhika Lolos Tiga Besar Calon Direktur Penyelidikan KPK

Rabu, 24 Desember 2025 | 07:26

Mantan Wamenaker Noel Ebenezer Rayakan Natal Bersama Istri di Rutan KPK

Kamis, 25 Desember 2025 | 15:01

Camat Madiun Minta Maaf Usai Bubarkan Bedah Buku ‘Reset Indonesia’

Selasa, 23 Desember 2025 | 04:16

Adik Kakak di Bekasi Ketiban Rezeki OTT KPK

Senin, 22 Desember 2025 | 17:57

Ketika Kebenaran Nasib Buruh Migran Dianggap Ancaman

Sabtu, 20 Desember 2025 | 12:33

Kajari Bekasi Eddy Sumarman yang Dikaitkan OTT KPK Tak Punya Rumah dan Kendaraan

Sabtu, 20 Desember 2025 | 14:07

8 Jenderal TNI AD Pensiun Jelang Pergantian Tahun 2026, Ini Daftarnya

Rabu, 24 Desember 2025 | 21:17

UPDATE

Ekonom: Pertumbuhan Ekonomi Akhir Tahun 2025 Tidak Alamiah

Jumat, 26 Desember 2025 | 22:08

Lagu Natal Abadi, Mariah Carey Pecahkan Rekor Billboard

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:46

Wakapolri Kirim 1.500 Personel Tambahan ke Lokasi Bencana Sumatera

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:45

BNPB: 92,5 Persen Jalan Nasional Terdampak Bencana Sumatera Sudah Diperbaiki

Jumat, 26 Desember 2025 | 21:09

Penerapan KUHP Baru Menuntut Kesiapan Aparat Penegak Hukum

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:37

Ancol dan TMII Diserbu Ribuan Pengunjung Selama Libur Nataru

Jumat, 26 Desember 2025 | 20:26

Kebijakan WFA Sukses Dongkrak Sektor Ritel

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:56

Dua Warga Pendatang Yahukimo Dianiaya OTK saat Natal, Satu Tewas

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:42

21 Wilayah Bencana Sumatera Berstatus Transisi Darurat

Jumat, 26 Desember 2025 | 19:32

Jangan Sampai Aceh jadi Daerah Operasi Militer Gegara Bendera GAM

Jumat, 26 Desember 2025 | 18:59

Selengkapnya